Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Setibanya di
Kabupaten Bojonegoro, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Imam
Nahrowi langsung menghadiri stadium general yang diselenggarakan IAI dan
UNU Giri Bojonegoro, di halaman kampus setempat, Minggu (9/10/2016).
Politisi PKB tersebut memberikan motivasi kepada para mahasiswa dan tamu
undangan.
Dengan didampingi Forkopimda (Musyawarah Pimpinan Komunikasi Daerah),
Bupati Bojonegoro, Suyoto, Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sri Bintoro
dan yang lainnya, rombongan menteri disambut jajaran dosen dan pengurus
PCNU.
Menurut Nahrowi, diceritakan dahulu anak-anak khusus membaca Alqur'an,
tapi sekarang kalah dengan membaca media sosial. Serta para orang tua
mengenalkan olahraga tradisional, karena untuk menjalin silaturrohim dan
komunikasi antara sesama.
Seperti halnya liga santri yang digulirkan, para santri bermain
sepakbola dan kyainya membacakan do'a atau khidzib agar memenangkan
pertandingan. "Melanggengkan khidzib dan amalan untuk dipelajari, agar
meraih prestasi. Tapi diimbangi dengan perkembangan modern," jelasnya
sambil tersenyum, diiring tawa undangan.
Sementara itu, ketua PCNU Bojonegoro, dr. Cholid Ubed dalam sambutannya
sebelum stadium general bertema 'Revolusu Mental generasi muda melalui
pendidikan jasmani dan olahraga yang berlandaskan ahlussunnah wal
jamaah', diperlukan perombakan mental.
"Seperti yang dilakukan pak menteri (Imam Nahrowi) merobak pssi. Semoga
di Bojonegoro lebih baik lagi dengan datanganya pak menteri untuk
memberikan motivasi," terangnya.
Sedangkan, Bupati Bojonegoro Suyoto menyampaikan, seiring perkembangan
zaman warisan yang banyak sudah dihabiskan orang-orang terdahulu. "Untuk
itu cara berfikir dirubah berfikir produktif. Sehingga generasi muda
perlu di didik," tuturnya.(zid/lis)