Happy Hello Kitty Kaoani

Tidak Diizinkan Klik Kanan Untuk Copy Paste !!!

Senin, 23 Oktober 2017

Setiap Kecamatan Dipakai Satu Sekolah untuk Ujian

Senin, 23 October 2017 16:00:59
Pengisian Perangkat Desa Serentak

Setiap Kecamatan Dipakai Satu Sekolah untuk Ujian
Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com -
Pelaksanaan ujian perangkat desa akan digelar serentak, nantinya akan dilaksanakan di sekolah masing-masing yang ada di kecamatan. Pelaksanaan ujian tersebut, minimal akan menggunakan satu SMP Negeri di tiap kecamatan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang SMP Disdikda Bojonegoro, Pudji Widodo saat ditemui blokBojonegoro.com di kantornya, Senin (23/10/2017). Menurutnya, penggunaan sekolah untuk pelaksanaan ujian pengisian perangkat desa, pihaknya mempersilahkannya. Karena sudah ada koordinasi dengan Pemkab Bojonegoro.

"Penggunaan sekolah itu, hanya untuk pelaksanaan ujian, sedangkan izin penggunaan itu pihak Kecamatan yang nembusi sekolahan mana saja yang ditempati untuk ujian," jelasnya.

Masih kata Pudji, sekolah yang akan ditempati ujian, nantinya secara otomatis para guru tersebut juga akan turut andil untuk iku mengawasi pelaksanaan ujian. Beberapa guru itu sudah diberikan pengarahan oleh panitia pelaksanaan ujian.

"Meski nantinya sekolah tersebut dilaksanakan ujian perangkat, namun Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) masih akan dilaksanakan, karena itu merupakan hari aktif sekolah," imbuhnya. [saf/ito]

Pesantren, Kawah Candradimuka Santri Berkarakter

Senin, 23 October 2017 15:00:12

Pesantren, Kawah Candradimuka Santri Berkarakter
Oleh Whan Laba

Penyandang gelar santri tidak hanya ditujukan kepada seseorang yang pernah mondok di pesantren saja, tetapi siapa pun yang berakhlak santri yang memiliki karakter tawadhu’ kepada Gusti Allah dan tawadhu’ kepada para alim ulama’.  Saat ini setiap tanggal 22 oktober diperingati hari santri nasional sejak pemerintah menetapkannya pada tahun 2015. Tujuannya adalah mengenang peran santri dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan NKRI dari penjajahan. Hari Santri merujuk pada keluarnya Resolusi Jihad pada tanggal 22 Oktober 1945 yang memantik terjadinya peristiwa heroik 10 November 1945.

Resolusi Jihad adalah seruan ulama santri, yang mewajibkan setiap muslim Indonesia untuk membela tanah air dan mempertahankan NKRI. Dalam konteks kekinian, peran santri tidak harus mengangkat senjata, tetapi memberi kontribusi yang nyata bagi masyarakat sekitar. Setidaknya santri harus mampu istikomah mengamalkan ilmu yang telah diperoleh sewaktu belajar ngaji di pesantren.

Sebagai santri, kita jangan terjebak pada acara seremonial semata. Santri harus mampu menjaga etika akhlakul karimah. Aklakhul karimah tersebut haruslah teraktualisasikan dalam segala perilaku kehidupan sehari-hari. Ini penting karena hal tersebut yang membedakan antara santri dan yang bukan. Kebiasaan yang terbentuk selama di pesantren haruslah kita tumbuhkembangkan dalam kehidupan bermasyarakat. Di dunia pesantren kita diajarkan tentang iman, ilmu dan amal. Manifestasi dari ketiganya adalah mencetak santri yang mampu berdzikir kuat, berfikir cepat dan bertindak tepat (amal sholeh). Ini yang akan menjadi pedoman sekaligus tuntunan yang merupakan cara hidup santri yang pada akhirnya akan menjadi kebiasaan diluar tembok pesantren.

Kemampuan berdzikir kuat tidaklah diukur dari seberapa banyak kita memutar-mutar tasbih sambil komat kamit, tapi diukur dari keistikhomahan kita dalam mengingat Allah. Bentuk dari berdzikir kuat yaitu Dalam setiap jengkal waktu hati kita selalu dzikir Allah, Allah, Allah baik dalam kesendirian maupun dalam keramaian. Saat melakukan pekerjaan apapun haruslah dimulai dengan basmalah, setiap kita dapat rizki Allah ucapkan Alhamdulillah dan sebagainya. Inilah bentuk dzikir yang kuat.

Kemampuan berpikir cepat ditandai dengan selalu responsif terhadap dinamika social yang berkembang. Santri harus mampu memberi solusi di tengah persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Dengan kapasitas keilmuan yang dimiliki santri, tentu ini akan menjadi modal utama. Di pesantren santri tidak hanya belajar ilmu agama tetapi juga ilmu umum. Ini menjadi nilai lebih dibandingkan dengan yang lain. Maka tidak diragukan lagi, santri mampu berada digarda terdepan dalam segala hal.

Sementara itu, Kemampuan bertindak tepat ditandai dengan amalan sholeh yang bersumber dari keilmuan. Setiap tindakannya didasarkan pada hukum-hukum agama yang berlaku. Dalam perilaku tindak tanduknya pastilah ada dasarnya. Dari ketiga pedoman hidup diatas dipraktekkan oleh santri secara istikhomah dalam kehidupan sehari-hari, maka insya Allah akan menjadi insan kamil dunia akhirat.

Dari uraian bahan diskusi di atas, tentu pesantren telah terlebih dahulu menerapkan konsep pendidikan karakter. Saat ini pemerintah telah mencanangkan pendidikan karakter pada pendidikan nasional kita. Jauh-jauh hari sebelum pemerintah melakukan itu, pondok pesantren telah menerapkan pendidikan karakter yang sudah menjadi tradisi yang kuat.

Dilihat dari empat kompetensi inti dalam kurikulum 2013 (K13), yang wajib tersampaikan ke peserta didik dalam setiap kegiatan pembelajaran mulai sikap spiritual, kompetensi sikap social, kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan semua sudah masuk pada kurikulum yang menjadi tradisi di pesantren. Maka pesantren menjadi lembaga pendidikan yang terlengkap sehingga akan melahirkan santri-santri yang menjadi ujung tombak pembangunan nasional kita. Oleh karena itu, ayo kita mondok!. Salam.

Sebagian Petani di Sekar Kesulitan Mencari Pupuk

Senin, 23 October 2017 14:00:44

Sebagian Petani di Sekar Kesulitan Mencari Pupuk
Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Sebagian petani di Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro pada musim penghujan bulan Oktober 2017 ini harus kebingungan. Sebab, mereka saat ini kesulitan mencari pupuk.

"Untuk mencari pupuk satu karung 50 kilogram saja, harus mencari di mana pedagang yang masih mempunyai stok pupuk banyak. Padahal tanaman saya membutuhkan beberapa karung pupuk," keluh seorang warga, Sumingkat, kepada blokBojonegoro.com, Senin (23/10/2017).

Selain sulit mendapatkan pupuk, kata Sumngikat, harganya juga lumayan tinggi yaitu Rp160 ribu per karung atau setara dengan 50 kilogram.

Kelangkaan itu lanjut kata Sumingkat, sudah terjadi beberpa minggu terakhir. Sehingga hal itu juga berimbas pada kesuburan tanaman miliknya. Kalau pupuknya kurang, maka tanaman juga tidak bisa subur secara maksimal. Padahal untuk memupuk tanaman palawija (seperti jagung dan lainnya) harus sedini mungkin.
"Jika telat melakukan pemupukan atau kurang cara pemupukannya maka hasil panennya nanti juga tidak maksimal," beber pria dua anak ini.

Keluhan senada juga dialami petani lain, Santoso. Menurutnya pupuk di daerah setempat memang benar-benar langka. Menurutnya pupuk langka yang di maksud adalah jenis Phoska atau NPK. "Kami berharap dinas terkait benar-benar memperhatikan rayat kecil seperti kami," harap Santoso. [top/ito]

Pemilik Konter Keluhkan Adanya Registrasi Kartu

Senin, 23 October 2017 09:00:29

Pemilik Konter Keluhkan Adanya Registrasi Kartu
Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com -
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementrian Kominfo) sedang gencar berkampanye mengajak warga untuk melakukan registrasi kartu SIM seluler prabayar, dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di KTP serta nomor Kartu Keluarga (KK).

Penetapan registrasi SIM card dengan validasi untuk pengguna baru maupun lama atau registrasi ulang, ditanggapi beragam reaksi pelanggan jasa operator telekomunikasi. Banyak yang mengeluhkan karena sudah banyak mengaktifkan kartu terutama untuk perdana paketan.

"Kartu perdana kan sudah aktif semua, kalau disuruh registrasi ulang ya banyak sekali," kata salah satu pemilik konter, Indayah.

Meski proses registrasi maupun registrasi ulang cukup simpel, banyak yang mengeluh dan menganggap tidak efektif. "Seharusnya yang sudah aktif tidak perlu registrasi ulang, karena banyak sekali kartunya bahkan sampai ratusan," terangnya.

Pembukaan registrasi bakal dibuka pada 31 Oktober 2017. Proses registrasi dimaksud meliputi verifikasi atau penyesuaian data oleh petugas penyelenggara. Data harus sesuai dengan NIK yang tertera di Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP–el) dan KK.

"Iya sudah dengar kabar untuk verifikasi Perdana. Konter pastinya rugi, soalnya sudah banyak kartu yang aktif. Belum tentu pelanggan akan beli kartu baru lagi, karena ada maksimal registrasi hanya tiga kali," terang pemilik konter lain, Aryunus. [ifa/ito]

Tiga Tanda Yang Membuktikan Anak Sedang Berbohong


Senin, 23 October 2017 07:00:01

Tiga Tanda Yang Membuktikan Anak Sedang Berbohong
Reporter: -
ruditorosetiawan.com - Hampir semua ibu akan mengalami masa-masa di mana anak mereka akan mencoba berbohong. Sebagian besar ibu, dengan menggunakan nalurinya, pasti akan tahu kapan anak-anak mereka berbohong bahkan jika anak-anak mereka sudah bersumpah telah berperilaku baik.

Tapi sekarang seorang ahli bahasa tubuh telah mengungkapkan tiga tanda yang bisa menunjukkan bahwa anak-anak telah berbohong kepada Ibu.

Psikolog Judi James mengatakan, yang harus Ibu lakukan hanyalah melihat ke wajah anak untuk melihat apakah mereka mengatakan yang sebenarnya.

Judi mengatakan, "Anak akan sering membesarkan bola matanya, mengangkat alis, dan berkata 'Saya tidak melakukan itu' dan kemudian tiba-tiba Ibu akan mendapatkan sedikit isyarat penolakan, seperti ekspresi wajah lucu dengan memainkan mulut. "

Sementara itu, ia juga mengungkapkan dua tanda lain yang harus diwaspadai pada anak-anak yang berbohong.

Anak yang berbohong biasanya bersikeras bahwa mereka tidak melakukan hal yang nakal atau terkadang mereka akan mengungkapkan kebenarannya atau mengaku, namun disertai sebuah permohonan untuk diberi belas kasihan.

Judi menambahkan, terkadang, alih-alih memutar kepala dengan tanda 'tidak', pada akhirnya anak akan mengangguk dan mengatakan kebenarannya.

Sebuah studi menemukan bahwa anak-anak yang terbiasa bohong di usia dini lebih cenderung melakukannya dengan baik di kemudian hari.

Sebuah penelitian di Kanada terhadap 1.200 anak yang berusia dua sampai 17 tahun menemukan bahwa mereka yang mampu berbohong sejak dini lebih cerdas.

Para ahli dari Institute of Child Study di Toronto University mengatakan berbohong memerlukan proses yang kompleks karena anak harus mengarang/membayangkan sebuah cerita. Ini adalah indikator bagus tentang IQ anak.

Sumber:http://lifestyle.kompas.com/read/2017/10/22/160000820/
tiga-tanda-yang-membuktikan-anak-sedang-berbohong

Kamis, 19 Oktober 2017

Warga Jangan Panik, Gempa Langsung Diteliti

Kamis, 19 October 2017 12:00:18
Gempa Guncang Bojonegoro dan Tuban

Warga Jangan Panik, Gempa Langsung Diteliti
Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com -
Gempa bumi yang dirasakan oleh warga di Kabupaten Bojonegoro dan Tuban sejauh ini baru tercatat sekali. Tepatnya sekitar pukul 10.49 WIB. Oleh karena itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro berharap masyarakat tidak panik.

Kepada blokBojonegoro.com, Kamis (19/10/2017), Plt. Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bojonegoro, Andik Sudjarwo membenarkan adanya rilis tersebut. Bahkan, pihaknya segera menerjunkan tim TRC untuk mengecek sumber gempa.

"Sesuai analisa dengan menarik garis bintang, jika pusat gempa di sekitar air terjun yang ada di Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban," tegasnya.

Koordinasi dengan BPBD Tuban juga telah dilakukan. Proses penelitian di sekitar asal gempa bumi melibatkan sejumlah elemen dan BPBD Tuban yang mempunyai wilayah. "Ikuti alur sesuai rilis BMKG itu," tegas Andik yang juga Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Bojonegoro tersebut.

Sesuai dengan rilis BMKG menyebutkan, jika gempa tercatat 15 Km Timur Laut Bojonegoro dan sekitarnya. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi yang terjadi berkekuatan M = 3.8 Skala Richter itu berpusat di darat, 15 km arah Timur Laut Bojonegoro pada koordinat 7.02 LS,111.93 BT kedalaman 9 km.

Ditinjau dari lokasi episentrum dan kedalaman sumber gempa, penyebab gempa ini diperkirakan terjadi akibat aktifitas Sesar Rembang. Getaran gempa bumi diperkirakan dirasakan pada skala II SIG (Skala Intensitas Gempabumi) BMKG atau setara II – III MMI di Tuban, dan daerah disekitarnya yang berdekatan dengan lokasi sumber gempa. Pada skala ini digambarkan getaran lemah dan dirasakan oleh beberapa orang. [ito/mu]

Perputaran Ekonomi di Kahyangan Api Capai Rp.33 Juta Perhari

Kamis, 19 October 2017 10:00:00

Perputaran Ekonomi di Kahyangan Api Capai Rp.33 Juta Perhari
Kontributor: Muhammad Qomarudin
 
blokBojonegoro.com - Walaupun menempati posisi ke-3 wisata yang paling banyak pengunjung hingga pertengahan tahun 2017, Kahyangan Api yang terletak di Desa Sendangharjo Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, mempunyai dampak positif terhadap masyarakat sekitar.
 
Salah satunya perputaran ekonomi yang berada di tengah-tengah masyarakat yang berjualan maupun yang menyediakan jasa. yang mana, perputaran ekonomi tersebut mencapai 13 Juta sampai 33 Juta setiap harinya.
 
"Putaran ekonomi tersebut mengalahkan beberapa destinasi wisata lainnya, seperti Waduk Pacal, Dander Waterpark, Agrowisata Belimbing dan wisata lainnya," ungkap Kasi Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bojonegoro, Diah Enggar Rinimukti.  
 
Ia mengatakan, pencapaian tersebut berdasarkat data yang dihimpun dari tanggal (25/6/2017) sampai (02/7/2017), melalui tiket masuk, parkir, toilet, makanan, non makanan maupun permainan lainnya. Pada 8 hari tersebut, uang yang terkumpul mencapai Rp.140.752.500.
 
"Yang paling banyak pemasukan dari tiket, yang bisa mencapai 23 juta," lanjutnya kepada blokBojonegoro.com. 
 
Perempuan yang akrab disapa Enggar itu juga menjelaskan, pedagang yang berada di sekitar Wisata Api Abadi tersebut ada 40 lapak, dan para pedagang sudah mendapatkan pelatihan dari Disbudpar, tentang bagaimana melayani pembeli dengan sebaik-baiknya.
 
Sehingga, dengan adanya wisatawan yang berkunjung ke sana akan merasa terkesan, dengan pelayanan yang diberikan baik dari pedagang maupun pemandu wisata yang berada di sana.[din/mu]

Pembeli Emas Batangan Tidak Dikenakan Pajak Emas

Kamis, 19 October 2017 08:00:00

Pembeli Emas Batangan Tidak Dikenakan Pajak Emas
Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com -
Peraturan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Nomor 34/PMK.010/2017 tentang pengenaan pajak penghasilan (PPh) Pasal 22 untuk pembelian emas batangan sudah berjalan sejak awal Oktober lalu. Namun masih banyak yang belum mengetahui dan memahaminya.

"Pemberlakuan peraturan ini sudah dari awal Oktober kemarin," kata Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bojonegoro, Amir Makhmud.

Ia menerangkan, hanya saja masih banyak yang belum memahami pemberlakuan setiap pembelian emas batangan yang dipungut PPh pasal 22 oleh badan usaha penjualnya yang besarnya 0,45 persen untuk pembeli yang punya NPWP, dan 0,9 persen untuk pembeli yang tidak punya NPWP.

"Padahal setiap pembelian emas batang milik Antam sudah diberlakukan tarif tersebut," ujarnya.

Namun, masih kata Amir, pemberlakuan pajak emas ini hanya berlaku untuk pembeli emas batangan dan pemilik badan usaha. "Sedangkan penjual perhiasan emas tidak dikenakan pajak tersebut," tandasnya. [ifa/mu]

Rabu, 18 Oktober 2017

Kendalikan Keinginan Makan Saat Stres

Kamis, 19 October 2017 07:00:43

Kendalikan Keinginan Makan Saat Stres
Reporter: - 
ruditorosetiawan.com - Salah satu penyebab kegemukan yang tidak disadari adalah stres. Bagaimana tidak, saat stres kita cenderung ingin mengonsumsi makanan yang memberi rasa "nyaman" dan umumnya berlemak tinggi.
Keinginan makan itu sebaiknya dikendalikan karena ketika kita stres sebenarnya sudah terjadi kerusakan dalam tubuh.
Stres memiliki dampak buruk bagi pencernaan seperti halnya yang dilakukan makanan yang membuat gemuk. Demikian menurut studi yang dilakukan pada tikus oleh peneliti di Brigham Young University.
Dalam studi tersebut, para peneliti melihat mikrobiota atau bakteri yang hidup di saluran pencernaan usus tikus. Bakteri tersebut menurut beberapa penelitian terkait dengan dengan kesehatan metabolisme kita.
Para peneliti melakukan tes stres pada tikus dan menemukan bahwa mikroba usus tikus betina benar-benar berubah menyerupai tikus yang mengalami obesitas. Pergeseran tersebut menunjukkan bahwa stres dapat mempengaruhi metabolisme sama seperti makanan, tulis para peneliti.
Sementara tikus jantan tidak memiliki pergeseran mikroba yang serupa, tapi mereka menjadi lebih merasa cemas dan kurang aktif secara fisik ketika stres.
Meskipun penelitian ini baru dilakukan pada tikus, tapi penelitian terbaru memperlihatkan bahwa stres memang menyebabkan obesitas. Sebagai contoh, satu studi yang dipublikasikan pada Februari lalu dalam jurnal Obesity menemukan kadar hormon stres kortisol berkorelasi dengan ukuran lingkar pinggang yang lebih besar dan indeks massa tubuh yang lebih tinggi.
Kondisi tidak nyaman ini membuat kita balik ke masa manusia gua, menurut Dr Holly Lofton, pakar program penurunan berat badan di NYU Langone Health.
Saat manusia kembali dalam situasi melawan-atau-lari dalam menghadapi stres—seperti melarikan diri dari pemangsa—kadar glukosa mereka akan meningkat untuk bersiap-siap menghadapi situasi tersebut.
Di era modern seperti ini, mekanisme tersebut tidak berguna. “Jadi ketika glukosa naik, insulin pun naik, yang menyebabkan penimbunan lemak,” katanya.
Lofton menambahkan, biasanya ia menyarankan pasiennya yang mengalami obesitas untuk mencari cara bersantai, seperti meditasi atau hal lain yang membuat mereka merasa tenang.
“Mengatur stres adalah bagian besar dari mengatur berat badan," katanya.
Sumber: http://lifestyle.kompas.com/read/2017/10/18/170000120/
kendalikan-keinginan-makan-saat-stres

Pentas Sandur Kembang Desa Sukses Hibur Penonton


Kamis, 19 October 2017 00:00:00

Pentas Sandur Kembang Desa Sukses Hibur Penonton
Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com -
Sekitar seribuan penonton memadati area Pentas Sandur Kembang Desa di lapangan yang ada di timur Gedung Serba Guna Bojonegoro, Rabu (18/10/2017) malam. Mereka antusias menyaksikan sejak awal pentas, yakni mulai dari Panjak Ore yang menyanyikan tembang pembuka dipimpin oleh Germo.

Kemudian, dengan diiringi tembang dari Panjak Ore, 3 penari jaranan tampil menari dan mengelilingi area pentas hingga keluar arena dan lapangan. Beberapa saat kemudian, masih diiringi tembang, jaranan datang kembali. Kali ini bersama perias dan para pemain yang ditutup tudung kain, mengitari arena pertunjukan (mubeng blabar) sampai di tempat pentas.
[Baca juga: Pentas Sandur, Rangkaian Haul Ki Andongsari ]

Prosesi terus berlanjut, sampai pada Germo yang menceritakan proses turunnya bidadari ke bumi dan merasuk ke dalam tubuh tokoh-tokoh pemeran, yaitu Pethak, Cawik, Barong, Tangsil, Germo, serta Tarian Jaranan, Panjak Ore, Panjak Kendhang, Panjak Gong dan Kalongking.

Selanjutnya, para penonton dihibur dengan cerita yang berjudul Semanis Manalagi. Logat dan guyonan (kata-kata lucu) para pemain, serta jalan ceritanya, membuat penonton tertawa dan sesekali tepuk tangan.

Di penutup, penonton yang awalnya duduk, langsung berdiri dan mendekat ke area pentas untuk menyaksikan lebih dekat aktrasi Kalongking memanjat bambu. Diiringi dengan tembang yang masih dipimpin Germo, Kalongking mulai memanjat bambu sampai di ujung. Kemudian bergelayut pada tambang yang diikatkan pada dua bambu tinggi.

Kalongking tampak lihai bermain di tambang mengikuti tembang dan ucapan Germo. Di bawahnya, para Panjak Ore berdiri sambil mengangkat tangan ke atas mengikuti setiap arah Kalongking bergerak.

Tepuk tangan meriah penonton bergemuruh, setelah Kalongking selesai bermain tambang dan turun lewat bambu seberang dengan posisi kaki di atas dan disambut oleh para Panjak Ore.

"Baru pertama melihat Pentas Sandur, sangat puas dan menghibur. Yang menegangkan saat ada aktrasi pada tali yang diikat di atas bambu tinggi," ujar salah satu penonton, Dian.

Hal senada juga diungkapkan penonton lainnya, Agung. Pria yang tinggal di Balen itu mengaku sering menyaksikan Pentas Sandur karena memang suka. Bahkan, pada acara pernikahannya juga diramaikan dengan Pentas Sandur.

"Puas menyaksikan penampilan malam ini. Meski para pemeran tidak di posisi biasanya main, tapi pertunjukkan sangat bagus dan menghibur," jelas Agung.

Terpisah, Kepala Kelurahan Ledokkulon, Winarto kepada blokBojonegoro.com menjelaskan, Pentas Sandur yang merupakan rangkaian dari acara Haul Ki Andongsari, seorang leluhur Kelurahan Ledokkulon dan Ledokwetan.

Lurah yang mulai mejabat 2 bulan itu menerangkan, para pemain Sandur Kembang Desa yang tampil malam ini, merupakan kelompok seni yang dikembangkan di Sanggar Sayap Jendela, Kelurahan Ledokkulon, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Selain para senior, pemain juga banyak dari kalangan pelajar dan mahasiswa.

"Bahkan di beberapa sekolah di Bojonegoro, Sandur juga dijadikan sebagai ekstra kurikuler sekolah," terang mantan Kepala Kelurahan Jetak, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro itu.

Winarto juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan  rangkaian acara Haul Ki Andongsari, termasuk acara Pentas Sandur malam ini. Menurutnya, antusias warga, baik dari Ledokkulon dan Ledokwetan sangat besar dalam setiap kegiatan. Seperti acara Kirab Pusaka Ki Andongsari kemarin juga lebih besar partisipasi dan penontonnya dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Kami berharap untuk even-even berikutnya bisa lebih banyak lagi warga dan penontonnya untuk melestarikan budaya ini," pungkasnya. [ito/lis]

Selasa, 17 Oktober 2017

Dua Gelombang Sudah Ikuti Bimbingan Catin

Selasa, 17 October 2017 15:00:00


Reporter: M. Safuan

blokBojonegoro.com - Adanya peraturan baru terkait calon Pengantin (Catin) yang harus mengikuti bimbingan untuk mendapatkan sertifikat, guna kelengkapan administrasi pencatatan di Kantor Urusan Agama (KUA), sudah mulai diberlakukan.

"Kita sudah melakukan bimbingan untuk gelombang pertama dan kedua yang dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu yang lalu," jelas Kasi Binmas Kemenag Bojonegoro, Masduki, saat ditemui blokBojonegoro.com di kantornya.

Pada pelaksanaan bimbingan tersebut diikuti sebanyak 60 pasang Catin yang berasal dari 2 Kantor Urusan Agama (KUA) yakni Kecamatan Kota Bojonegoro dan Kecamatan Dander. Para peserta tersebut diberikan 6 materi.

"Semua peserta senang diberikan bimbingan, karena bimbingan tersebut sebagai bentuk penguatan mental dalam berumah tangga," katanya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, setiap calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan harus menyertakan sertifikat bimbingan sebagai syarat pencatatan di KUA, karena itu sudah menjadi keputusan Kemenag Pusat melalui Dirjen Binmas no.373 tertanggal 19 Juni tahun 2017. [saf/mu]

Keterlibatan Lokal Harus Diperhatikan dalam Pengembangan JTB

Selasa, 17 October 2017 12:00:14

Keterlibatan Lokal Harus Diperhatikan dalam Pengembangan JTB
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Pada rapat koordinasi (Rakor) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dengan pengembangan Proyek JTB, Bupati Bojonegoro, Suyoto menegaskan bahwa kita sudah memiliki perda nomer 23 tahun 2011, untuk mengawal dengan baik keterlibatan lokal.

Untuk tenaga  unskill diutamakan adalah lokal, yang midle skill jika warga Bojonegoro mampu agar dilibatkan. "Demikian juga dari sisi bisnis agar kontraktor lokal ataupun sub kontraktor dilibatkan dengan memperhatikan nilai kewajaran tentunya," tegasnya.
[Baca juga: Keterlibatan Lokal Harus Diperhatikan dalam Pengembangan JTB ]

Hal senada dengan yang disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Sukur Priyanto, agar memprioritaskan tenaga kerja dari Bojonegoro. Selain itu kontraktor lokal dilibatkan dalam kegiatan proyek JTB. Politisi dari partai Demokrat ini juga memberikan contoh agar proyek bisa dipecah-pecah menjadi sub yang lebih kecil, sehingga kontraktor lokal bisa terlibat.

"Apalagi kontraktor lokal Bojonegoro punya pengalaman pahit yang membuat mereka gulung tikar," ungkapnya.

Sementara itu, Adriansyah dari PEPC menjelaskan bahwa agar proyek ini bisa tepat waktu dan akan menghasilkan sesuai yang diinginkan oleh negara serta memberi dampak positif bagi daerah. Pertemuan ini diharapkan proyek ini dapat diselesaikan dengan baik dan menghindari hal yang terlalu jauh.

"Kita berkomitmen akan membuka akses komunikasi se transparan mungkin terkait hal hal yang berkembang di JTB. Bulan Desember nanti akan dimulai aktifitas proyek JTB," paparnya di sela-sela Rakor bersama itu.

Sedangkan dari PT Rekind, Komaruzaman menyampaikan, proyek ini sangat besar utamanya di hulu. Pengolahan gas nanti akan dilakukan selama 36 bulan. Saat ini pihaknya tengah menunggu finalisasi dari pihak Exxon, maka pihaknya akan melakukan penandatangan kontrak.

Saat ini pihaknya memulai pekerjaan yakni survey dermaga, jalan dan lain-lain, salah satunya adalah perijinan dan design pabrik. "Sama dengan PEPC, juga membuka komunikasi agar tetap terjaga dengan baik," sebutnya dalam pertemuan.

Selain itu,  dalam pertemuan juga mendengarkan tentang perkembangan-perkembangan, termasuk perkembangan suasana kemanan dan ketertiban di wilayah polres Bojonegoro, utamanya di sektar wilayah proyek yang disampaikan oleh Kapolres Bojonegoro. [zid/ito]

SMAI Temayang Juara 1 Lomba Musikalisasi Puisi UNESA

Selasa, 17 October 2017 08:00:36

SMAI Temayang Juara 1 Lomba Musikalisasi Puisi UNESA
Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Berangkat dengan rasa penasaran dan percaya diri tim musikalisasi Puisi SMA Islam Temayang dalam keikutsertaannya lomba yang di selenggarakan Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Agenda tahunan Festival Bahasa Indonesia 2017, yang diselenggarakan di Gedung FBS UNESA Minggu(15/10/2017).

Kepala UPT Musik Muntoro menjelaskan, Tim Musikalisasi Puisi (MUPUS) SMA Islam Temayang Bojonegoro yang beranggotakan 5 Siswa Ahmad Abdullah (Tamborin & Pianika), Rengga (Guitar), Abidin (Gitar), Khoirul Anam (Ketipung) dan Vokal Vicky Puspitaningrum ini sangat antusias untuk menyiapkan performancenya dengan bimbingan Guru Bahasa Indonesia Ami Kiswati dan di dampingi oleh Pelatih Musik, Wawan Krisdiono.

"Event yang diselenggarakan oleh Fakultas Bahasa dan Sastra UNESA ini merupakan event tahunan namun ini adalah kali pertama keikutsertaan SMA Islam Temayang Bojonegoro," ungkapnya.

Tim MUPUS SMA Islam Temayang tampil urutan 7 membawakan Puisi dengan judul "AKU" Karya Taufik Ismail diantara peserta dari berbagai Kabupaten Kota Jawa Timur.

Menurut dia, Musikalisasi Puisi SMA Islam Temayang harap-harap cemas akan hasil dari perlombaan. Sampai ada pengumuman dari panitia tepat jam 16.00 WIB seluruh anggota Tim Sontak meluapkan kegembiraan serta haru seolah tidak percaya kalau mereka meraih Juara 1.

“Sesungguhnya saya dan teman-teman sangat lelah setelah menempuh perjalanan dari Bojonegoro Surabaya maklum jarang pergi jauh begitu," sela kata salah satu peserta Abdul yang biasa dipanggil Dul ini.

Tapi, menurut dia, dengan semangat dan tekad yang tinggi untuk menunjukkan performance di depan Dewan Juri Rasa lelah itu tiada terasakan.

Kembali kata Muntoro, selain kegigihan mereka untuk latihan keberhasilan ini merupakan modal utama tuk meningkatkan semangat.

"Terbukti meski bermodal tekat ternyata berkat pun didapat,tekat tuk menjadi yang terbaik di kabulkan oleh Allah yang maha tahu dari yang tampak maupun yang tersembunyi," ujar Muntoro menutup pembicaraan "Ojo lali Bahagia".

Ditemui terpisah, Pembimbing MUPUS Ami Kiswati menyampaikan Rasa Syukur atas berkat Rahmat Allah dan terima kasih atas dukungan Bapak/Ibu ibu guru serta seluruh civitas SMA Islam Temayang Bojonegoro.

"Alhamdulillah tim MUPUS mampu mempersembahkan yang terbaik buat sekolah dengan berhasil meraih juara 1 di ajang lomba MUPUS di Fakultas Sastra dan Seni Unesa Surabaya 2017," ucapnya. [top/ito]

Senin, 16 Oktober 2017

Benarkah Berenang Bikin Gemuk?

Selasa, 17 October 2017 07:00:50

Benarkah Berenang Bikin Gemuk?
Reporter: -

ruditorosetiawan.com -
Banyak orang takut berenang karena berenang disebut bisa menyebabkan gemuk. Mungkin orang-orang itu juga melihat bahwa banyak orang tak kunjung langsing walau rajin berenang. Tapi benarkah berenang menyebabkan gemuk?

Tentu pendapat itu keliru. Berenang justru bisa menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan. Saat berenang, tubuh membakar kalori cukup banyak. Berenang selama 60 menit dapat membakar sekitar 500 kalori, bahkan bisa mencapai sekitar 700 kalori.

Semakin berat tubuh Anda, semakin banyak kalori yang dibakar saat berenang. Banyaknya kalori yang dibakar juga ditentukan oleh gaya berenang. Gaya kupu-kupu bisa Anda pakai jika ingin membakar kalori secara maksimal. Dalam 10 menit, berenang gaya kupu-kupu bisa membakar kalori hingga 150 kalori pada orang dewasa dengan berat 72,5 kg.

Selain gaya kupu-kupu, gaya bebas juga bisa membakar kalori cukup banyak. Setelah itu, gaya dada dan gaya punggung, yang pembakaran kalorinya setara dengan jalan cepat atau jogging.

Jika ingin berat badan cepat turun, sebaiknya berenang setidaknya 30 menit per hari. Hal ini karena pada menit-menit awal berenang, tubuh akan membakar karbohidrat terlebih dulu dan setelah itu baru membakar lemak.

Pembakaran lemak biasanya terjadi setelah sekitar 20 menit berenang. Sebaiknya mulailah berenang dengan durasi 10 menit terlebih dahulu, jika Anda baru mulai berenang, dan kemudian bisa ditingkatkan secara bertahap.

Menurut American Heart Association, berenang selama 30-60 menit dalam 4-6 hari seminggu dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan mengurangi risiko stroke, diabetes, dan penyakit jantung.

Bagaimana berenang bisa membakar banyak kalori?

Berenang efektif menurunkan berat badan karena semua otot digerakkan, termasuk otot di tubuh bagian bawah, tubuh bagian atas, otot inti, dan otot punggung. Selain itu, berenang juga membuat organ jantung dan paru bekerja lebih berat untuk menyediakan oksigen yang dibutuhkan tubuh.

Berenang juga membuat otot lebih kuat dan meningkatkan massa otot. Hal ini kemudian dapat membuat tingkat metabolisme meningkat sehingga tubuh bisa membakar kalori lebih banyak.

Anda mungkin tidak menyadari bahwa sudah mengeluarkan banyak usaha saat berenang karena tidak berkeringat dan badan masih dingin. Tapi jangan salah, sebenarnya tubuh Anda banyak bergerak dan menggunakan banyak energi saat berenang.

Namun, karena gerakannya di air, jadi Anda tidak merasa berat saat melakukan gerakan. Pada dasarnya, air dapat menetralisasi gravitasi, membuat tubuh kurang berbobot, sehingga akan lebih mudah bergerak tanpa usaha yang banyak.

Berenang juga merupakan olahraga dengan risiko cedera yang sangat rendah. Anda bisa berenang hampir tiap hari tanpa harus khawatir akan cedera. Ini tentu menjadi sebuah keunggulan olahraga renang dibandingkan olahraga lainnya, seperti lari, untuk menurunkan berat badan.

Setelah berenang, jangan makan terlalu banyak

Walau begitu, disarankan Anda tidak makan terlalu banyak setelah berenang, ini juga berlaku untuk semua jenis olahraga. Hal ini tentu bisa membuat berat badan sulit turun walaupun sudah olahraga.

Nafsu makan pasti meningkat setelah berenang karena terpapar suhu air yang dingin. Orang kemudian melampiaskannya dengan banyak makan. Inilah sebenarnya penyebab naiknya berat badan. Jadi bukan berenangnya yang membuat gemuk, tapi porsi makan setelahnya.


Sumber: http://lifestyle.kompas.com/read/2017/10/16/151800220/
benarkah-berenang-bikin-gemuk-

Tokoh Agama: Wajar Kalau Ada Makam Waliyullah

Senin, 16 October 2017 14:00:32
Penemuan 4 Makam Waliyullah di Ngumpakdalem

Tokoh Agama: Wajar Kalau Ada Makam Waliyullah
Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com- Adanya 4 makam waliyullah yang ada di wilayah Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Kabupaten  Bojonegoro, tepatnya di Dusun Kedungrejo dirasa hal yang wajar oleh tokoh agama.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu tokoh agama dusun setempat, Kiai Ali. Menurutnya, penemuan makam Waliyullah itu sebagai bukti bahwa di dusun setempat memang diyakini adanya tokoh penyebar islam.
[Baca juga: Warga Ngumpakdalem Kaget Adanya Makam Waliyullah ]

Masih menurut cerita, bahwa makam itu masih ada kaitannya dengan tokoh islam yang berasal dari desa sekitar wilayah Leran. Hal itu diketahui setelah mendapat kabar dari Kiai Ansori Tuban yang masih merupakan keturunan beliau yang dimakamkan di tempat itu.

Sebanyak 4 makam yang ditemukan yang semuanya dianggap sebagai Waliyullah. Makam tersebut adalah Makam Syeikh Mega, Syeikh Malang, Syeikh Rekso dan Makam Syeikh Qodir.  Dengan ditemukannya makam-makam itu sebagian masyarakat antara percaya dan tidak, bahwa di dusun tersebuti ada makam Waliyullah.

Kyai Ali juga mempercayai akan adanya makam Waliyullah itu, meski harus dibuktikan dengan beberapa catatan.

"Masyarakat boleh percaya, boleh tidak adanya makam Waliyullah itu, tergantung keyakinan masyarakat sendiri," ujarnya saat ditemui blokBojonegoro.com di kediamanya.

Walaupun begitu, dirinya menyambut baik apabila masyarakat ingin membangun cungkup atau fasilitas lainnya. "Saya setuju-setuju aja, dan apabila diundang Ngaji ya siap ke sana," ungkapnya.  [saf/ito]

Disdag Akan Pasang Papan Harga Digital di Pasar Tradisional Bojonegoro

Senin, 16 October 2017 13:00:32

Disdag Akan Pasang Papan Harga Digital di Pasar Tradisional Bojonegoro
Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com -
Berbagai cara dilakukan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Perdagangan (Disdag) untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional. Pasalnya selama ini, warga seringkali dibuat resah oleh fluktuasi dadakan harga kebutuhan pokok. Untuk itu Disdag akan memasang papan harga digital di Pasar Tradisional Bojonegoro.

Dalam papan tersebut, nantinya akan tersaji informasi sejumlah daftar harga kebutuhan bahan pokok terkini baik dengan kenaikan maupun penurunan.

Kepala Bidang Sarana Perdagangan Dinas Perdagangan, Agus Haryana mengatakan, papan harga digital itu, akan dipasang di area Pasar Bojonegoro yang merupakan pasar pusat tradisional di Kota Ledre ini. Nanti di papan akan tertera running text yang isinya tentang harga kebutuhan bahan pokok, mulai beras hingga bawang putih dan bawang merah serta sejenisnya.

"Rencana tahun ini akan segera terealisasi," ujanya.

Dengan begitu, pedagang tidak bisa menjual harga lebih mahal dari harga yang tertera di dalam papan digital. Papan harga digital akan sangat membantu, karena warga akan memiliki panduan harga yang akurat, sebelum berbelanja.

"Pembeli nantinya bisa melihat sendiri, jika pedagang menjual dengan harga lebih mahal pasti akan ketahuan," imbuhnya.

Sampai saat ini, pihak Disdag sudah menggunakan update harga melalui Website. Setiap harinya, tim dari Disperindag mendapatkan informasi harga dari update pasar jadi bisa mengetahui lonjakan harga.

"Langkah awal kita mencoba di pasar yang paling prioritas dulu, jika hasilnya ditanggapi masyarakat secara positif, tentu akan dipasang di pasar lain," ungkap Agus. [ifa/ito]

Kerja Bangunan, Tak Sangka Bisa Sekolahkan Anak Hingga SMA

Senin, 16 October 2017 11:00:00
Sosok Pembuat Komik yang Jadi Juara III se-Jatim

Kerja Bangunan, Tak Sangka Bisa Sekolahkan Anak Hingga SMA
Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Dibalik kemahiran Aditya Andra Faersa membuat komik, ternyata ia berasal dari keluarga yang sederhana. Bahkan yang lebih hebat lagi, orang tua Andra rela banting tulang memeras keringat berkerja demi bisa menyekolahkan Andra hingga duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) seperti saat ini.
Baca juga [Sosok Pembuat Komik yang Jadi Juara III se-Jatim]
"Dulu tak menyangka bisa menyekolahkan Andra hingga jenjang SMA. Sebab ekomomi saya serba pas-pasan," kata Dwi Setyowati yang merupakan Ibu dari Andra sapaan akrab Aditya Andra Faersa.

Dalam menjalani hidup berumah tangga memang semua serba sederhana. Dirinya hanya berprofesi sebagai ibu rumah tangga, sedangkan ayah Andra berprofesi sebagai pekerja bangunan. "Benar-benar tak menyangka," ujar Dwi Setyowati saat bercerita kepada blokBojonegoro.com, Minggu (15/10/2017) di rumahnya, RT.03/RW.01, Desa/Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro.

Lebih lanjut cerita ibu Andra, baginya harta kekayaan tak melulu berupa uang. Namun, anak sholeh dan pandai juga merupakan rezeki yang tak ternilai harganya.

"Kadang banyak orang kaya harta. Namun anaknya di suruh sekolah malah tidak mau, akhirnya orang tua tersebut tersiksa batinnya," beber Dwi Setyowati memaknai hidup.

Sementara itu, Suyitno, ayah Andra bertekat, dengan kondisi yang ada saat ini, dirinya berniat menyekolahkan sang anak ke jenjang yang lebih tinggi. "Sudah terlanjur terjebur ya sekalian basah," terang Suyitno menggambarkan semangat yang berkobar demi mewujudkan cita-citanya menyekolahkan sang anak lebih tinggi.

Saat ini, untuk membayar sekolah Andra, dibantu oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah. Bagi Suyitno, anak semata wayangnya itu memang berbeda. "Andra anaknya dulu waktu kecil kalau tidak bisa mengerjakan sesuatu nangis dulu. Dan berusaha hingga dirinya bisa," ungkap Suyitno dengan penuh bangga.

Diketahui, Suyitno saat ini menjadi pekerja bangunan di wilayah Surabaya-Gresik Jawa Timur. Dirinya harus berpisah dengan keluaga untuk sementara waktu. Dan pulang sesekali waktu untuk mengantarkan uang belanja dan melepas rindu dengan keluarga.
Diberitakan sebelumnya, hoby menggambar Andra sudah ada sejak kecil dan diasah secara otodidak. Disamping itu, Andra mengaku juga bisa membuat miniatur rumah atau yang lainnya. Sehingga Andra dan dua rekannya berhasil menjadi juara III lomba komik se-Jawa Timur, dengan judul komik 'Dendam ki Ageng Pemanahan, Gugurnya Arya Panangsang," yang mewakili Bojonegoro. [top/mu]

Dua Periode Jadi PPK dan PPS, Dipastikan Gugur

Senin, 16 October 2017 10:00:00

Dua Periode Jadi PPK dan PPS, Dipastikan Gugur
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Bagi peserta calon PPK dan PPS yang sudah dua kali menjabat, diharapkan tidak mendaftar lagi. Jika itu terbukti dipastikan gugur, hal tersebut sesuai peraturan KPU nomor 12 tahun 2017, perubahan atas peraturan KPU nomor 3 tahun 2015 tentang tatakerja KPU provinsi, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Kabupaten/Kota, pembentukan dan tata kerja PPK, PPS dan KPPS dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati/Walikota dan Wakil Wakikota.

"PPK atau PPS di dua periode itu, tidak bisa mendaftar pada jabatan yang sama dan tidak diperbolehkan," kata ketua KPU Kabupaten Bojonegoro, Abdim Munib kepada blokBojonegoro.com.

Dari data KPU, pelaksanaan tahun 2007 Pilbup, tahun 2008 Pilgub dan tahun 2009 Pileg-Pilpres. Sedangkan tahun 2012 Pilbup, tahun 2013 Pilgub, tahun 2014 Pileg-Pilpres. Dua periode tidak boleh mendaftar, periode 2005-2009 dan 2010-2014.

"Boleh kalau dari PPK ke PPS dan KPU punya data. Serta pendaftar mengisi surat pernyataan bermaterai kalau belum menjabat dua periode, jika terbukti bisa diproses sesuai aturan," terangnya.

Ditambahkan, sebelum menerima pendaftaran, KPU sudah sosialisasi dan setelah pendaftaran akan diseleksi administrasi, dilanjutkan tes tulis. "Dalam penjaringannya tes tulis diambil 10. Untuk itu bisa mendaftar sesuai aturan," pungkasnya. [zid/mu]

Demi Sepak Bola, Coach Putu Pernah Kena Gendam

Senin, 16 October 2017 09:00:00
I Putu Gede Swi Santoso

Demi Sepak Bola, Coach Putu Pernah Kena Gendam
Kontributor: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Siapa yang tidak mengenal sosok pelatih Persibo Bojonegoro, yang mempunyai nama lengkap I Putu Gede Swi Santoso, yang berhasil mengarsiteki Laskar Angling Dharma hingga mampu masuk ke 32 besar liga 3 Nasional. Pria yang akrab disapa Putu Gede tersebut juga mempunyai keinginan membawa Persibo Bojonegoro masuk ke Liga 1.

Saat ditanya blokBojonegoro.com, tentang masa kecilnya hingga bisa sampai saat ini, ia langsung ketawa kecil, lantaran mengingat masa lalunya. Pelatih yang sudah mengantongi sertifikat Lisensi A itu, sudah mempunyai cita-cita ingin menjadi pemain sepak bola sejak kecil.

"Saya dari kelas 5 SD sudah ikut Sekolah Sepak Bola (SSB), dan waktu itu berumur sekitar 10 tahun," ungkapnya.

Coach Putu menjelaskan, ia lahir dari keluarga yang mempunyai ekonomi menengah kebawah dan anak bungsu dari 5 bersaudara. Ayah Coach Putu adalah seorang karyawan pabrik di Surabaya dan ibunya adalah pedagang pakaian di pasar dekat rumahnya, yaitu Simomulya.

"Kakak pertama dan kedua saya laki-laki, yang ketiga perempuan, dan yang keempat laki-laki lagi," terang anak dari I Ketut Suada dan Niketut Witari bercerita.

Pria kelahiran Surabaya 1 Desember 1973 tersebut pernah terkena gendam (hipnotis) pada umur 11 tahun, saat berlatih sepakbola pada Minggu pagi. Sehingga, harus merelakan sepeda ontel milik kakak perempua yang ia bawa diambil oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

"Saya tiba-tiba tidak sadar, dan ketika sudah sadar sepeda warna pink tersebut sudah tidak ada, kemudian terpaksa pulang dengan jalan kaki," lanjutnya kepada blokBojonegoro.com.

Sewaktu di Perguruan Tinggi, ayah 2 anak ini juga pernah pindah kampus, lantaran mendapat beasiswa sepakbola. Yang mana dari Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (Stesia) Surabaya ke Uneversitas Putra Bangsa (UPB), pada semester 3.

"Saya lulus tepat waktu, di Stesia 3 Semester dan di UPB 5 semester," terang istri dari Eni Kurniawati itu.

Coach Putu juga pernah beberapa kali gagal masuk seleksi Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Timur, kemudian terus menerus mendapat semangat dari kakak-kakanya yang juga pemain sepakbola, hingga bisa masuk ke Persebaya Junior pada tahun 1991 dan kemudian masuk ke Persebaya Senior.

"Saya juga pernah bermain untuk klub Arema dan menjuarai Copa Indonesia tahun 2005," imbuhnya.

Setelah beberapa kali berpindah klub, Putu Gede akhirnya berhenti untuk menjadi pemain profesional. Dan kemudian, memutuskan untuk menjadi pelatih di klub Angkasa pada tahun 2008 serta klub-klub lainnya dan sekarang berlabuh di Persibo Bojonegoro.

Masih kata Coach Putu, menjadi pelatih tidaklah segampang apa yang dilihat, pasalnya harus memadukan setrategi dengan kemampuan para pemain yang ada. Dan juga, harus selalu melakukan pekerjaan menggunakan keikhlasan tanpa melihat hasil akhirnya.

"Jika kita melakukanya dengan ikhlas dan kerja keras, otomatis nanti hasil akan mengikuti kita," pungkasnya kepada blokBojonegoro.com. [din/mu]

Keren, Di Bojonegoro Ada Polisi Pariwisata

Senin, 16 October 2017 08:00:00

Keren, Di Bojonegoro Ada Polisi Pariwisata
Reporter: Joel Joko

blokBojonegoro.com - Sejumlah destinasi wisata di Bojonegoro kian maju. Untuk memberi rasa aman dan memajukan pariwisata di Bojonegoro kini telah hadir Polisi Pariwisata.

Seperti kemarin yang dilakukan Satuan Sabhara Polres Bojonegoro, melalui Unit Polisi Pariwisata memberikan tour guide kepada wisatawan dari Kabupaten Kediri yang hendak berwisata ke Kabupaten Bojonegoro. Peserta rombongan yang berasal dari jemaah Nurul Falah Kota Kediri berjumlah 25 orang terdiri dari 12 jemaah pria dan 13 jemaah wanita dengan menggunakan kendaraan bus, sedangkan untuk Polisi Pariwata sendiri menggunakan kendaraan dari Unit Pam Obvit.

Dengan dikawal 3 orang Polisi Pariwisata dari Satuan Sabhara Polres Bojonegoro, kegiatan diawali dengan mengunjungi kebun belimbing yang ada di Desa Ringinrejo Kecamatan Kalitidu, sebagai tour guide, Polisi Pariwisata harus bisa menjelaskan tempat lokasi pariwisata. Dalam penjelasannya, Polisi Pariwisata menjelaskan bahwa di agro wisata kebun belimbing ini, para wisatawan dapat memetik sendiri buah belimbing yang diinginkan dan masih tergatung di pohon.

"Bukan hanya buah belimbing saja yang dijual, tetapi juga terdapat olahan dari buah belimbing seperti dodol, sirup dan kerupuk yang bahan bakunya dari buah belimbing", terang Bripda Livea salah satu Polisi Pariwisata yang turut mendampingi wisatawan dari Kediri.

Masih dalam penjelasannya, Bripda Levia juga menambahkan, bahwa kebun belimbing ini menjadi destinasi para wisatawan lokal maupun luar daerah, dimana luas kebun belimbing sekitar 20.4 Ha.

"Jelang Festival belimbing pada tanggal 11 November mendatang, pada area perkebunan ini diadakan kegiatan setiap minggunya", imbuh Bripda Levia.

Sementara itu, menginjak pukul 10.00 WIB rombongan diajak ke lokasi wisata yang lain, yaitu di pengeboran minyak tradisional 'Teksas Wonocolo' yang ada di Kecamatan Kedewan. Dengan menempuh jarak yang hampir memakan waktu 1 jam 30 menit, rombongan sampai di tempat tujuan yaitu pada pukul 11.30 WIB. Di lokasi wisata teksas Wonocolo kali ini yang bertindak sebagai tour guide adalah Bripda Dina, kepada rombongan Bripda Dina memberikan penjelasan teksas Wonocolo.

Menurut Bripda Dina, Teksas Wonocolo adalah sebuah daerah di kecamatan Kedewan Kabupaten Bojonegoro yang memiliki penambangan minyak yang masih di kelola dengan cara tradisional. Sementara itu, kata teksas berasal dari sebuah kepanjangan yang artinya "tekat selalu aman dan sejahtera".

"Kini Teksas Wonocolo menjadi lokasi wisata edukasi yang ada di Bojonegoro," ucap Bripda Dina.

Setelah berswafoto di lokasi Teksas Wonocolo, selanjutnya pada pukul 12.30 WIB rombongan menuju ke Lesehan Ikan Bakar di Desa Klothok Kecamatan Padangan untuk melaksanakan Ishoma dan menikmati potensi wisata kuliner yang ada di Bojonegoro. Dengen menempuh waktu selama 1 jam, rombongan tiba di Klothok pada pukul 13.30 WIB. Setelah melaksanakan Ishoma, selanjutnya pada pukul 15.00 WIB, rombongan menuju ke objek wisata berikutnya yaitu Kayangan Api yang ada di Desa Sendangharjo Kecamatan Ngasem.

Dengan menempuh waktu satu jam, rombongan tiba pada pukul 16.00 WIB. Sebagai giliran memberikan penjelasan sebagai tour guide, Bripka Rangga menjeleskan mengengai wisata kayangan api. Kepada para wisatawan, Bripka Rangga menjelaskan, bahwa di lokasi kayangan api, wisatawan dapat melihat api yang tidak pernah padam. Kayangan api merupakan sumber api abadi yang merupakan fenomena geologi berupa gas alam yang keluar dari dalam tanah yang tersulut api.

"Dengan adanya hal tersebut, sehingga menciptakan api yang tak pernah padam meskipun turun hujan," terang Bripka Rangga.

Setelah dari lokasi Kayangan Api di Kecamatan Ngasem, selanjutnya rombongan Jemaah Nurul Falah kembali ke Kota Kediri pada pukul 17.00 WIB.

Terpisah, Kasat Sabhara Polres Bojonegoro, AKP. Syabain Rahmad mengungkapkan, bahwa seiring semakin dikenalnya potensi wisata yang ada di Kabupaten Bojonegoro oleh wisatawan dari luar daerah, bahkan wisatawan dari mancanegara, Polres Bojonegoro melalu Unit Polisi Pariwisata Satuan Sabhara siap menjadi tour guide. [oel/mu]

Minggu, 15 Oktober 2017

Miro'atin: Ada Suap, Laporkan dengan Bukti

Senin, 15 October 2017 10:00:22
Pengisian Perangkat Desa Serentak

Miro'atin: Ada Suap, Laporkan dengan Bukti
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Menjelang pengisian perangkat desa serentak di Kabupaten Bojonegoro, santer terdengar adanya suap untuk lolos seleksi. Terkait hal ini, Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Mitro'atin meminta agar masyarakat melapor jika mengetahui hal itu dengan disertai barang bukti.

Mitro'atin menuturkan, pengisian perangkat ini mencari kualitas di masyarakat dengan dilakukan betul-betul transparan dan tidak ada oknum yang bermain. Serta diharapkan tidak ada yang dirugikan satu dengan yang lainnya.

"Siapa pun oknumnya, kalaupun itu DPRD langsung lapor Pak Kapolres dan cari buktinya," ujarnya kepada blokBojonegoro.com.

Pasalnya kalau ada suap maupun pungutan itu merupakan pengkhianatan lembaga, sebab diberi kepercayaan untuk melaksanakan dan memantau pengisian perangkat desa. Sesuai diskusi dengan Kapolres, UNNES dan Pemkab akan melakukan seleksi dengan tranparan.

"Akan menjadi pengawas yang baik, kalau ada oknum yang bermain dicari buktinya," tandas Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bojonegoro itu. [zid/lis]

Makan Nasi Dicampur Tempe Lebih Menyehatkan


Senin, 16 October 2017 07:00:13

Makan Nasi Dicampur Tempe Lebih Menyehatkan
Reporter: -
ruditorosetiawan.com - Tempe, makanan asli Indonesia, yang disebut-sebut dalam Serat Centini dan buku History of Java karangan Stanford Raffles, itu bukan lagi santapan orang pinggiran.
Badan Kesehatan Dunia WHO bahkan mengakuinya sebagai makanan berkhasiat yang dapat mencegah dan mengatasi berbagai penyakit.
WHO berbicara begitu setelah hasil penelitian tentang senyawa pembentuk tempe di sejumlah negara maju, seperti Jepang, AS, Inggris, dan Jerman, berbuah positif. Tak heran, berbagai buku resep tentang cara mengolah tempe kini bermunculan di negara-negara kaya itu.
Penganan diet
Sebelumnya, perlu diluruskan bahwa tempe yang dimaksud di sini adalah tempe hasil fermentasi kedelai dengan inokulum Rhizopus sp. yang berwarna putih kapas.
Rhizopus sp. merupakan jamur yang dapat mengurai protein dalam kedelai menjadi asam amino, sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh.
Salah satu sumbangan terbesar tempe buat perempuan adalah kemampuannya membuat tubuh tetap langsing, serta mendukung program penurunan berat badan.
Ketimbang menelan makanan rendah kalori bikinan pabrik yang rasanya tidak keruan, mending mengonsumsi tempe. Soalnya, dari sononya tempe sudah masuk kategori rendah kalori. Kandungannya hanya 157 kalori per 100 gr.
Bagaimana dengan kadar lemaknya?
Harus diakui, kadar lemak tempe memang cukup tinggi. Setiap 100 gramnya mengandung 8,8 gram lemak (pada tempe segar) dan 19,7 gram (pada tempe kering).
Namun, inilah uniknya, tempe juga mengeluarkan enzim lipase, yang akan memecah lemak itu menjadi asam lemak yang dibutuhkan tubuh. Yang terbanyak adalah asam lemak linoleat, lalu linolenat, dan oleat.
Asam lemak itu tidak bisa dibuat sendiri oleh tubuh, sehingga harus dipasok dari makanan sehari-hari.
Selain berfungsi sebagai penganan diet, tempe juga berpotensi meningkatkan mutu makanan perempuan. Setiap 100 gram tempe segar menyumbang 10,9 gram protein bagi tubuh pemakannya. Angka itu lebih dari 25 persen kebutuhan protein (per hari) yang dianjurkan bagi orang dewasa.
Protein yang dikandungnya juga memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahan makanan lainnya. Sekitar 56 persen dari jumlah yang dikonsumsi, dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Jumlah nitrogen terlarutnya meningkat 0,5 – 2,5 persen dan jumlah asam amino bebasnya setelah fermentasi meningkat 1 – 85 kali lipat dibandingkan dengan saat masih bernama kacang kedelai.
Sedangkan, menilik susunan asam aminonya, tempe mempunya kadar lisin yang tinggi, tetap metionin-sistinnya rendah. Struktur ini berlawanan dengan yang dimiliki beras.
Teorinya, asam amino protein nabati bakal menjadi protein lengkap, bila dicampur dengan sesamanya. Misalnya, nasi dicampur tahu, atau nasi dicampur perkedel jagung. Bila gabugan ini melibatkan dua struktur yang berlawanan (seperti nasi dan tempe), otomatis akan meningkat kinerja lisin dan metionin-sistin.
Itulah sebabnya, makan tempe campur nasi sanat dianjurkan. (Moh Habib Asyhad/Intisari Online)
Artikel ini sudah tayang di Intisari Online dengan judul "Inilah Alasan Kenapa Makan Nasi Campur Tempe Sangat Dianjurkan"
Sumber: http://lifestyle.kompas.com/read/2017/10/14/103100420/
makan-nasi-dicampur-tempe-lebih-menyehatkan

Band Cilik yang Selalu Menggetarkan Panggung

Senin, 16 October 2017 00:00:00
'PaGi Band'

Band Cilik yang Selalu Menggetarkan Panggung
Reporter: Nur Muharrom

blokBojonegoro.com -
Pada puncak acara Sparkling Night Run & Festival Band 2017, ada yang unik dan menarik yaitu penampilan peserta festival band dari SDN Kepatihan Bojonegoro. Dengan sang drummer Farrel Tabrizy, Zacky pada melodi, Bass oleh Nova, keyboard di tangan Amanda, dan Fina Vocal kecil cabe rawit, mereka menamai bandnya 'PaGi Band'.

Menurut Guntur Setyabudi, tak lain adalah guru SDN Kepatihan Bojonegoro yang juga penggerak bank cilik itu, filosofi nama 'PaGi Band' diambil karena kata pagi merupakan gambaran awal sebuah permulaan kehidupan, hal ini karena mereka masih duduk di kelas 5 bangku Sekolah Dasar (SD). "Sehingga setiap hari harus bangun pagi, disiplin untuk mencari ilmu, jadi diambillah nama PaGi," jelas Guntur, Minggu (15/10/2017).

Saat menyaksikan aski panggung band cilik itu, salah satu warga Ika mengatakan, penampilan PaGi Band cukup memukau, meskipun masih duduk di bangku SD, namun permainan musik dan harmonisasinya menyatu dengan baik. "Bahkan mereka sudah mampu mengkombinasikan berbagai genre musik dalam sebuah lagu, pastinya butuh latihan yang serius dan telaten,” jelas Ika takjub.

Dibalik penampilannya mengawali konser Andra and the BackBone pada malam itu, ternyata mereka adalah salah satu juara pada Festival Band Pelajar yang diselenggarakan di Taman Rajekwesi pada 1 Oktober lalu. Mereka meraih Juara favorit 1 dengan pesaing dari berbagai SMP dan SMA.
Tidak hanya itu, pada Festival 1 Oktober lalu, rupanya mereka adalah peserta dari tingkat Sekolah Dasar satu-satuya. Namun permainan musik PaGi Band tidak kalah dengan kakak-kakak mereka yang sudah duduk di bangku SMP maupun SMA. “Salut untuk Pagi band SDN Kepatihan, kecil-kecil cabe rawit,” ungkap Guntur menirukan Bintang yang merupakan salah satu artis ibukota yang didapuk sebagai salah satu juri pada festival saat itu.

Salah satu personil PaGi Band, M. Farrel Sultan Tabrizy (10) mengatakan, bahwa tampil di panggung adalah hal yang sangat mengasyikan juga menegangkan, seperti saat tampil tadi malam di GoFun juga pagi ini. "Awalnya sih nervous saat melihat banyaknya orang, tapi pas sampai di panggung ya asyik dan seru, malah bikin semangat untuk terus memukul," kata Farrel drummer PaGi Band, di sela-sela setelah tampil pada acara jalan santai bersama Persibo Bojonegoro, Minggu (15/10/2017) di stadion Letdjen H. Soedirman. Namun dibalik itu semua ada 'emak-emak PaGi Band' (sebutan untuk para ibu personil) dan pastinya sang inovator Guntur Setyabudi dan dukungan pihak sekolah hingga mereka bisa eksis berkreasi. [mu]

Jumat, 13 Oktober 2017

Penyebab Jari Kaki Sering Kram

Sabtu, 14 October 2017 07:00:19
 
Penyebab Jari Kaki Sering Kram
Reporter: -
ruditorosetiawan.com - Anda mungkin pernah terbangun di malam hari karena bagian betis mendadak nyeri dan kaku saat digerakkan. Atau jari-jari kaki mendadak seperti terpuntir, kaku, dan sakit luar biasa. Kondisi itu disebut juga dengan kram.
Menurut Charles Kim, dokter spesialis rehabilitasi muskuloskeletal, kram terjadi ketika otot-otot dipakai berlebihan.
Meski begitu, waspadai kram yang makin lama semakin memburuk. "Terlalu sering kram bisa menjadi sinyal adanya kondisi medis yang belum diketahui, terutama yang terkait dengan sirkulasi atau sistem saraf pusat," kata Kim.
Secara umum, kram di bagian kaki atau jari kaki bukanlah kondisi berbahaya dan bisa diatasi dengan pengobatan sendiri.
Kram di jari-jari kaki memiliki banyak penyebab, tetapi penggunaan berlebihan, dehidrasi, dan kekurangan mineral (terutama potasium, kalsium, dan magnesium), merupakan pemicunya.
"Saat kita berolahraga, kita mengeluarkan mineral yang diperlukan otot melalui keringat. Kekurangan mineral itu menyebabkan kontraksi otot atau spasme, alias kram," kata Kim.
Kram pada jari-jari kaki juga biasanya disebabkan karena aliran darah yang tidak lancar di kaki, misalnya karena alas kaki terlalu sempit.
Faktor usia yang bertambah juga bisa membuat kram lebih sering diderita. Ini karena tulang mulai kehilangan kalsium dan elastisitas otot berkurang.
Selain itu, penuaan juga terjadi pada saraf dan fungsi vaskular karena saraf, yang memberi nutrisi dan sinyal ke otot, mulai menurun fungsinya.
Kram di kaki bisa dicegah, mulailah dengan memilih alas kaki yang nyaman. Jika selama ini Anda selalu memakai sepatu tumit tinggi, perbanyaklah menggunakan sepatu bertumit datar.
Menjaga hidrasi tubuh juga penting. Kim merekomendasikan mengonsumsi minuman elektrolit setelah olahraga serta mengonsumsi makanan yang mengandung potasium dan kalsium.
Jika selama ini frekuensi olahraga Anda cukup tinggi, kurangilah agar tidak terjadi tekanan berlebihan pada otot. Namun, bila Anda tidak pernah berolahraga, mulailah. Gaya hidup kurang bergerak akan membuat sirkulasi darah tidak lancar.
Sumber: http://lifestyle.kompas.com/read/2017/03/29/080000823/
penyebab.jari.kaki.sering.kram

Bhabinkamtibmas Desa Sroyo Terima Penghargaan dari Kapolri

Sabtu, 14 October 2017 06:00:00

Bhabinkamtibmas Desa Sroyo Terima Penghargaan dari Kapolri
Reporter: Joel Joko

blokBojonegoro.com - Karena jasa dan pengabdiannya yang tulus, mengantarkan Aiptu Sholeh Bhabinkamtibmas Desa Sroyo Kecamatan Kanor mendapatkan penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi M. Tito Karnavian.

Ada sebanyak 43 anggota dari berbagai daerah yang mendapatkan penghargaan, salah satunya Aiptu Sholeh dari Polres Bojonegoro, yang terlihat berada di tengah-tengah para Pati Polri (perwira tinggi) sedang berbincang-bincang.

Aiptu Sholeh menyatakan, bahwa dirinya tidak pernah menduga bisa duduk di tengah-tengah Pati Polri, dan mendapatkan penghargaan langsung dari Kapolri. Dikatakan oleh Aiptu Sholeh, penghargaan itu diberikan oleh Kapolri, karena dirinya dinyatakan mempunyai kepedulian membantu beberapa warganya yang kesusahan.

"Saya tidak pernah menyangka berada di sini dan mendapatkan penghargaan langsung dari Bapak Kapolri mas, ini sangat luar biasa bagi saya," kata Aiptu Sholeh.

Sementara, Kapolres Bojonegoro, AKBP. Wahyu Sri Bintoro menyampaikan, pihaknya mengajukan nama Aiptu Sholeh ke Kapolda Jatim untuk mendapatkan reward Kapolri, karena keikhlasannya sebagai motor penggerak pembangunan rumah janda sebatang kara milik ibu Khotijah.

"Untuk rekan-rekan yang lain jangan pernah berhenti untuk berbuat kebaikan, yakinlah bahwa setiap yang kita lakukan akan kembali kepada kita, entah itu di dunia maupun di akhirat," pesan Kapolres.

Beberapa prestasi yang berhasil dilakukan oleh Aiptu Sholeh diantaranya bedah rumah milik warga, gotong royong bersama perguruan silat dan masyarakat memperbaiki bangunan sekolah, dan masih banyak lagi.

Informasi yang kami dapatkan, Kapolri tidak hanya memberikan penghargaan, namun juga memberikan hadiah kepada beberapa anggota untuk dapat mengikuti sekolah Inspektur Polisi menjadi seorang Perwira Polisi. [oel/mu]

Pendistribusian Elpiji akan Diberlakukan Seperti Pupuk

Jum'at, 13 October 2017 14:00:36
 
Pendistribusian Elpiji akan Diberlakukan Seperti Pupuk
Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com -
Pemakai tabung gas elpiji berukuran 3 Kilogram seharusnya diperuntukan untuk keluarga miskin yang benar-benar tidak mampu. Namun kenyataan di lapangan, tabung melon tersebut dibeli kalangan menengah ke atas, bahkan pedagang yang seharusnya tidak memakai tabung bersubsidi tersbeut justru masih banyak yang memakai.

"Kadang orang yang tergolong mampu juga masih pakai tabung LPG 3 Kg," kata salah satu agen di wilayah kota, April.

Mneurutnya dengan hal tersebut, Ia mengaku tidak berani menolkanya. Dipastikan pembeli tersebut akan marah dan tidak akan kembali jika ditolak untuk tidak membeli tabung berukuran 3 Kg. Pasalnya, tugas dari pangkalan hanya menjual dan melayani pembelian. "Padahal pada tabung sudah tertera untuk keluarga miskin, tetapi masih banyak yang membeli," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sarana Perdagangan Dinas Perdagangan, Agus Hariyana masih terus mengkaji terkait pendistribusian tabung elpiji 3 Kg di Kabupaten Bojonegoro. Rencana pendistribusian nanti akan diberlakukan seperti pupuk bersubsidi yang sudah berjalan saat ini. Akan ada 1 agen yang bertanggung jawab untuk 1 kecamatan. Atau bahkan bisa jadi 1 Agen memegang 2 sampai 3 kecamatan.

"Kita akan berlakukan 1 Agen 1 Kecamatan jika terjadi masalah akan mudah untuk terselesaikannya, selain itu pendistribusian juga akan semakin jelas," terangnya. [ifa/ito]

Hampir Setiap Kecamatan di Bojonegoro Ditemukan Kasus HIV

Jum'at, 13 October 2017 13:00:38

Hampir Setiap Kecamatan di Bojonegoro Ditemukan Kasus HIV
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Meskipun berbagai upaya terus dilakukan untuk menanggulangi penularan virus HIV-AIDS (Human Immunodefiency Virus-Acquired Immunune Deficiancy Syndrome) di Kabupaten Bojonegoro, namun hampir setiap kecamatan ditemukan kasus tersebut.

Sesuai data triwulan ke tiga tahun 2017 menyebutkan, Kecamatan Balen 3 kasus, Baureno 5, Bojonegoro 10, Dander 2, Kalitidu 4, Malo 6, Ngasem 8, Sumberrejo 7, Kanor 1, Kapas 8, Kedungadem 1, Kepohbaru 1, Temayang 2, Sukosewu 2, Ngambon 1, Sekar 1, Padangan 3, Trucuk 6, Purwosari 3, Sugihwaras 4, Gondang 1 dan Gayam 3. Sedangkan Tambakrejo, Bubulan, Ngraho, Kasiman, Kedewan dan Margomulyo belum ditemukan.

"Upaya yang sudah dilakukan termasuk pendampingan dan konseling penderita HIV-AIDS di Rumah dan RS," kata ketua sekretariat Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Bojonegoro, Nur Hariyanto.

Pria yang akrab dipanggil Pak Jhoni menerangkan, upaya lainnya termasuk pelatihan VCT bagi analis untuk menunjang diagnosis HIV-AIDS (RSUD Dr.Sosodoro Djatikoesomo dan Puskesmas Kalitidu). Serta pelatihan Modin dalam hal perawatan Jenazah penderita HIV-AIDS, yang sudah pelatihan 200 orang, tahun 2016 ada 25 orang.

Bahkan Antiretroviral treatment (ARV) untuk pengobatan penderita HIV-AIDS, pertemuan Koordinasi Kelompok Kerja HIV-AIDS dan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Bojonegoro. "Penyuluhan HIV-AIDS lewat PKK, tokoh agama/MUI, Anak sekolah," pungkasnya.[zid/ito]

Data Penyebaran HIV - AIDS di kabupaten Bojonegoro januari sampai September 2017:

Balen 3
Baureno 5
Bojonegoro 10
Dander 2
Kalitidu 4
Malo 6
Ngasem 8
Sumberrejo 7
Tambakrejo 0
Kanor 1
kapas 8
Bubulan 0
Kedungadem 1
Kepohbaru 1
Ngraho 0
Temayang 2
Sukosewu 2
Kasiman 0
Kedewan 0
Ngambon 1
Sekar 1
Padangan 3
Trucuk 6
Purwosari 3
Sugihwaras 4
Gondang 1
Gayam 3
Margomulyo 0
- total laki-laki 41 perempuan 42 total 83

Harga Minyak Turun Terpengaruh Stok Minyak AS

Jum'at, 13 October 2017 10:00:56

Harga Minyak Turun Terpengaruh Stok Minyak AS
Reporter: -

ruditorosetiawan.com -
Harga minyak dunia berakhir lebih rendah pada Kamis (12/10) atau Jumat pagi WIB, setelah Badan Energi Internasional (IEA) melaporkan prospek pasar yang melemah.

Dalam laporan pasar minyak bulanannya, IEA yang berbasis di Paris melihat permintaan global untuk minyak mentah tumbuh 1,6 juta barel per hari (bpd) pada 2017, namun kemudian melambat ke kisaran moderat menjadi 1,4 juta barel per hari pada 2018.

"Perkiraan pertumbuhan permintaan global kami tidak berubah pada 1,6 juta barel per hari pada 2017, atau 1,6%. Sementara proyeksi untuk 2018 permintaan 1,4 juta barel per hari atau 1,4%," kata laporan tersebut seperti dikutip dari Reuters.

Sementara itu, para pedagang juga fokus pada data persediaan minyak Amerika Serikat. Persediaan minyak mentah AS turun 2,7 juta barel pada pekan yang berakhir 6 Oktober, menjadi 462,2 juta barel atau 2,5% di bawah level tahun lalu.

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November, turun 0,70 dolar AS menjadi 50,60 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu patokan global, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Desember, turun 0,69 dolar AS menjadi 56,25 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Sumber: https://kumparan.com/wendiyanto-saputro1507699486683/
harga-minyak-turun-terpengaruh-stok-minyak-as

Kamis, 12 Oktober 2017

Hingga Akhir 2017, Stok Buku Nikah Aman

Jum'at, 13 October 2017 08:00:12

Hingga Akhir 2017, Stok Buku Nikah Aman
Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Banyaknya angka pernikahan di wilayah Bojonegoro, tidak mempengaruhi stok buku nikah.

Dari data yang diperoleh blokBojonegoro.com di angka pernikahan di tahun 2017 ini hingga masuk bulan September mencapai 8.099 yang tersebar di berbagai kecamatan yang ada Kabupaten Bojonegoro. Meski angka pernikahan mencapai ribuan, tidak mempengaruhi persediaan stok buku nikah.

Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Masyarakat (Binmas) Kemenag Bojonegoro, Masduki mengungkapkan, persediaan stok buku nikah selama ini dirasa cukup untuk pemenuhan bagi seluruh Kantor Urusan Agama (KUA).

"Bahkan stok persediaan buku nikah mulai dari 2016 sudah tidak mengalami kelangkaan," sambung Masduki.

Masih lanjut Masduki, setiap tahun pihaknya mengajukan permintaan stok ke Kantor Kemenag Jatim Sebanyak 12.000 buku nikah, namun permintaan penentuan jumlah Buku nikah itu dilihat angka pernikahan yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro.

Saat disinggung terkait dari Kecamatan manakah yang mengajukan banyak angka pernikahan, dirinya tidak bisa memastikannya. Namun dari data yang diperoleh blokBojonegoro.com dalam sebulan terakhir catatan angka pernikahan yang paling banyak ada di Kecamatan Kedungadem, yakni Sebanyak 562 Pengantin.

"Usai menerima stok buku nikah, untuk pendistribusian buku nikah langsung mengirimkannya langsung ke KUA," imbuhnya. [top/ito]

Benarkah Makanan Bisa Memicu Usus Buntu?


Jum'at, 13 October 2017 07:00:25

Benarkah Makanan Bisa Memicu Usus Buntu?
Reporter: -

ruditorosetiawan.com -
Biji jambu batu dan biji cabai paling sering diangap sebagai pemicu terjadinya usus buntu (appendicitis). Namun, pemicu usus buntu bertambah lagi setelah Desy Puspita Yulida curhat di akun Facebook miliknya pada Minggu (8/10/2017).

Desy menceritakan kisah anaknya, Salma, yang didapati terkena usus buntu karena mengonsumsi kerupuk mentah dari kandungan seblak. Kisah berjudul “Bahaya Makan Seblak dari Kerupuk Mentah yang Direndam tapi Tetap Kenyal” itu menjadi viral dan mendapat berbagai tanggapan dari warganet.

Namun, adakah jenis makanan tertentu yang dapat menyebabkan terjadinya usus buntu? Jika benar ada, bagaimana mencegahnya?

Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr Johanes Chadrawinata, SpGK, mengatakan, tidak ada makanan yang menyebabkan usus buntu. Biji jambu batu, biji cabai, atau seblak hanyalah mitos.

“Itu hoax. Sebenarnya kalau ditanya ke dokter bedah yang menangani usus buntu, pernah enggak menemukan jambu batu di situ, ya tidak ada. Jadi itu semuanya mitos,” kata Johanes.

Dia menjelaskan, usus buntu disebabkan oleh peradangan. Namun, hingga kini belum ada kejelasan terkait penyebab peradangan.

Bila tak ditangani dengan cepat, peradangan usus buntu yang layaknya bisul bisa pecah. Kodisi ini, dalam dunia medis, dikenal dengan appendicitis perforata.

Saat pecah, infeksi bisa menyebar ke rongga perut. Usus menjadi tidak steril dan kuman yang masuk ke dalam darah dapat menyebabkan infeksi berat ke berbagai bagian tubuh (sepsis).

“(Kalau) masuk ke dalam darah bisa menyebabkan kematian,” kata Johanes.

Untuk itu, perlu dilakukan operasi sebelum infeksi menyebar. Rentang waktu sebelum hal itu terjadi tergantung dari masing-masing orang dan daya tahan tubuh.

Gejala umum dari usus buntu adalah rasa sakit di bagian kanan bawah perut. “Ada panas, nanti kalau diperiksa ketahuan hasil labnya, pemeriksaan fisiknya menunjukkan ada usus buntu,” kata Johanes.

Dokter Melinda Hospital itu menuturkan, setiap makanan memiliki perbedaan waktu untuk dicerna.

Kondisi ini juga dipengaruhi oleh jenis makanan yang masuk. Apakah padat, semi padat, atau cair? Lemak dan protein juga menjadi faktor lamanya makan dicerna. Daging berlemak, misalnya, butuh waktu lebih lama.

“Biasanya butuh waktu sekitar 6 jam setelah makan agar sisa makanan mencapai usus besar,” kata Johanes.

Sumber: http://health.kompas.com/read/2017/10/12/200600823/
benarkah-makanan-bisa-memicu-usus-buntu

Rabu, 11 Oktober 2017

Terjaring Razia! Pelajar Ini Simpan Gambar Porno

Kamis, 12 October 2017
Reporter : Bima Rahmat        

suarabojonegoro.com - Puluhan pelajar hari ini terjaring razia oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bojonegoro. Razia tersebut berdasarkan adanya laporan dari masyarakat terkait maraknya pelajar yang berkeliaran disaat jam sekolah, mayoritas dari pelajar tersebut terjaring disalah satu warung kopi di Jalan Dr Cipto, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (12/10/17).

"Mereka kita amankan disalah satu warung kopi", kata Benny Subiakto, selaku Kabid Sumber Daya Aparatur (SDA) Satuan Polosi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro.

Tidak hanya mengamankan para pelajar. Petugas Satpol PP kali ini juga
mengecek barang bawaan para pelajar tersebut, termasuk Hand Phon yang mereka bawa.

"Aa salah satu dari pelajar tersebut yang menyimpan gambar porno, dan kita sudah hapus", ujarnya.

Setelah mendapatkan sangsi dan pembeniaan akhirnya pelajar tersebut dipulangkan oleh petugas.

"Saya berharap kepada pihak orang tua agar selalu memperhatikan keberadaan anak-anaknya. Jangan sampai mereka terjerumus pada hal-hal yang tidak diinginkan", pungkasnya. (Bim/red).

Waspada...! HIV di Bojonegoro Masih Diatas Tuban

Kamis, 12 October 2017 10:00:00

Waspada...! HIV di Bojonegoro Masih Diatas Tuban
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Penularan HIV-AIDS (Human Immunodefiency Virus-Acquired Immunune Deficiancy Syndrome) perlu diwaspadai di Kabupaten Bojonegoro. Pasalnya meskipun tidak masuk 10 besar di Jawa Timur tahun 2016, tetapi jumlah penderita di Kota Ledre masih di atas Kabupaten Tuban.

Berdasarkan penemuan kasus HIV di Jawa Timur per Kabupaten-Kota dari 38 itu, Bojonegoro berada di nomor 17. Jumlah di Kabupaten Bojonegoro ada 163 kasus, sedangkan kabupaten sebelah yakni Kabupaten Ngawi tercatat 92 kasus dan Tuban 78 kasus.

"Sesuai data Bojonegoro nomor 17 di Jawa Timur, tapi harus tetap diwaspadai," kepala sekretariat Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Bojonegoro, Nur Hariyanto kepada blokBojonegoro.com.

Sedangkan untuk situasi masalah HIV-AIDS triwulan III (Juli-September) tahun 2017 di Kabupaten Bojonegoro, dari bulan Juli sampai dengan September 2017 jumlah pasien baru yang terjangkit infeksi HIV-AIDS yang berkunjung melalui instalasi Rawat Jalan sebanyak 26 pasien, dilaporkan pula sebanyak 4 orang meninggal dunia.

"Namun untuk Januari sampai September 2017 ada 83 kasus, 16 diantaranya meninggal dunia," pungkasnya. [zid/mu]

Solusi Anak Malas Belajar

Kamis, 12 October 2017 08:00:50

Solusi Anak Malas Belajar
Oleh: Usman Roin *

Melihat anak malas belajar seakan membuat miris kita sebagai orang tua. Pengorbanan yang dilakukan berwujud meteriil seakan tidak ada artinya untuk membuat mereka keranjingan belajar. Belum lagi, setelah terpenuhinya  fasilitas teknologi berupa gadget, juga tidak serta merta menumbuhkan kemauan belajar. Yang jamak justru, mereka terlelap dalam buaian teknologi sehingga aktifitas belajar ‘seakan-akan tidak perlu dilakukan dengan sungguh-sungguh’.

Bila sudah ada gelagat seperti itu, yang diperlukan adalah upaya bersama untuk menyingkirkannya. Jangan malah dibiarkan, saling melempar tanggung jawab yang justru bukan menemukan solusi cerdas mengatasi anak malas belajar. Terlebih, era globalisasi teknologi informasi saat ini, tantangan belajar anak tidak sepenuhnya berasal dari keluarga, sekolah dan masyarakat, melainkan juga muncul dari teknologi informasi itu sendiri.

Terkait dengan hal di atas, bila saja kendala anak malas belajar dalam keluarga disebabkan oleh minimnya perhatian orang tua, yakni orang tua yang sama-sama sibuk bekerja, tentu pertanyaan kecilnya adalah, seberapa intensifkah waktu yang mereka luangkan untuk memperhatikan perkembangan anak?

Pada poin ini, kiranya orang tua bisa bermusyawarah terlebih dahulu, tentang ihwal bagaimana solusi yang tepat untuk memperhatikan perkembangan belajar anak ditengah kondisi yang sama-sama bekerja. Misalnya, secara bergantian mereka ikut memperhatikan tatkala anak sedang belajar, agar tidak terkesan bahwa urusan anak hanya menjadi tumpuan salah satu saja.

Selanjutnya, bila bentuk kemalasan belajar anak terjadi di sekolah, maka hadirnya layanan BK (bimbingan dan konseling) harus ikut andil memecahkannya. Terlebih hal itu sebagaimana dimanatkan dalam Permendikbud No. III Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Pasal 3. Yakni, kehadiran BK bukan hanya terfokus pada problematika kenakalan belaka, melainkan ditingkatkan pada upaya ikut serta membantu konseli mencapai perkembangan optimal dan kemandirian secara utuh dalam aspek pribadi, belajar, sosial dan karir.

Terkait dengan hal itu, caranya bisa dilakukan dengan setiap minggu BK meminta laporan dari para wali kelas terhadap anak yang mempunyai problem belajar. Untuk kemudian, diklasifikasikan berdasar tingkat keseriusannya. Lalu diambil langkah, mana yang darurat untuk segera diberikan terapi dengan rentan waktu penyelesaikan yang sudah ditentukan. Sehingga, setelah proses pemulihan selesai, bisa dilanjutkan pada anak-anak yang tidak begitu parah dalam hal problem belajar. So, bila BK sudah mau melompat pada paradigma fungsionalitas tersebut, maka problem anak malas belajar akan cepat teratasi dengan menggunakan berbagai upaya psikologi klinis.

Sedangkan perihal domain masyarakat, terwujudnya warga yang rukun, punya semangat belajar yang tinggi, saling tenggang rasa untuk mengingatkan sesama pada pesan belajar, menjadi bukti bahwa perannya sangat urgen. Warga sebagai kumpulan masyarakat jangan malah apatis terhadap ulah pelajar –atas nama pencarian identitas– tanpa mengingatkan sama sekali. Bila itu terjadi, maka perkembangan identitas mereka akan menemukan masalah dikemudian hari menjadi jatidiri negatif yang bisa menimbulkan perilaku destruktif (perusak). Maka, tak ayal jamak pelajar di masyarakat tak terlihat aktivitas positifnya oleh sebab, minimnya peran serta masyarakat untuk ikut mengawal anak menjadi generasi pembelajar masa depan.

Adapun terhadap kehadiran teknologi, maka upaya mangatur kapan penggunaannya adalah langkah bijak mengkonstruk kesungguhan anak saat belajar. Bisa pula dengan mengisi perangkat (gadget-nya) berbagai aplikasi edukatif dalam rangka mendukung semangat belajar yang dilakukan. Alhasil, bila anak saat belajar kemudian tidak bisa memecahkan PR secara mandiri, maka bantuan teknologi –gadget– diperlukan guna mempercepat penyelesaian tanggung jawab belajar secara individu.

Oleh karena itu, jika upaya menangani anak malas belajar itu berwujud partisipasi aktif segenap komponen pendidikan, maka belajar bukanlah hal yang menjemukan lagi bagi anak. Melainkan justru mengasyikkan, karena esensi belajar yang dilakukan oleh anak akan kembali kepadanya. Yakni, pelajar yang pintar dan berprestasi sebagai hasil dari perilaku belajar yang dilakukan sebelumnya.


*  Penulis adalah pegiat Komunitas Penulis Nahdlatul Ulama (KopiNU) Bojonegoro & Mahasiswa Magister PAI UIN Walisongo Semarang.

3 Orang Diciduk Saat Pesta Sabu di Belakang Mess Persibo

Kamis, 12 October 2017 06:00:00

3 Orang Diciduk Saat Pesta Sabu di Belakang Mess Persibo
Reporter: Joel Joko

blokBojonegoro.com - Jajaran Satuan Reserse Narkoba (Sat Reskoba) Polres Bojonegoro, kembali menangkap 3 (tiga) orang pelaku yang sedang menggelar pesta narkoba jenis sabu. Ketiganya digerebek di rumah kos Jalan Untung Suropati atau tepatnya di belakang Mess Persibo, turut Kelurahan Sumbang, Kecamatan Bojonegoro Kota.

Tiga pelaku yang tertangkap diantaranya 2 perempuan dan satu laki-laki. Perempuan yang kedapatan pesta sabu yakni SR (18) asal Jalan KH. Mansyur, turut Kelurahan Ledok Wetan, Kecamatan Bojonegoro Kota dan IK alias Pesek (21) asal Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk. Sedangkan 1 (satu) tersangka laki-laki berinisial FF (27) asal Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Kapolres Bojonegoro, AKBP. Wahyu Sri Bintoro mengatakan, kejadian tersebut terungkap berkat informasi yang disampaikan oleh warga, jika di tempat kos yang berada di belakang Mess Persibo yang berada di Jalan Untung Suropati, turut Kelurahan Sumbang itu sedang pesta sabu. "Tersangka IK alias Pesek mengakui bahwa bahwa ia memesan sabu menggunakan handphone miliknya karena disuruh oleh tersangka FF,” ungkap Kapolres.

Ketiga tersangka diamankan ke Polres Bojonegoro beserta barang bukti, guna dilakukan proses penyidikan. Untuk tersangka laki-laki FF (27), dititipkan di sel tahanan Mapolsek Kota Bojonegoro. Untuk 2 tersangka perempuan dititipkan di Lapas Kelas II A Bojonegoro.

Adapun barang bukti yang telah diamankan oleh anggota yaitu 1 bungkus plastik klip kecil yang berisikan narkoba jenis sabu, 1 bungkus bekas rokok, 1 buah HP warna putih beserta sim card, 1 buah skrop sedotan warna putih, 1 buah tutup botol yang telah dimodifikasi dan 1 buah jaket warna pink. [oel/mu]

BSM Sumberrejo Serahkan Mobil Ambulans kepada RS Muhammadiyah Babat

Kamis, 12 October 2017 00:00:10
 
BSM Sumberrejo Serahkan Mobil Ambulans kepada RS Muhammadiyah Babat 
Reporter: Sutopo
 
bokBojonegoro.com - Bank Syariah Mandiri (BSM) Sumberrejo, Bojonegoro, bersinergi dengan Laznas BSM menyerahkan 1 unit ambulans kepada RS Muhammadiyah Babat, Lamongan, Rabu, (11/10/2017).
 
Branch Manager (BM) BSM, Kantor Cabang (KC) Sumberrejo, Anang Eko Wicaksono mengatakan, mobil ambulans akan berfungsi sebagai mobil operasional RS Muhammadiyah Babat Lamongan yang membutuhkan perawatan medis. 
 
Saat ini menurut dia, masyarakat Babat masih sangat terbatas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat dan tuntas. 
 
Penambahan ambulance dari BSM, diharapan, akan memudahkan pick up bagi pasien yang selama ini jadi kendala di wilayah Kecamatan Babat-Lamongan. 
 
Lebih lanjut kata Anang, masih banyak pasien yang membutuhkan perawatan antar jemput, mengingat kondisi RS Muhammadiyah Babat yang masih sangat terbatas
 
Karena, letak yang kurang luas sehingga kurang menampung jumlah pasien yang bertambah banyak. San juga letak RS Muhammadiyah adalah satu-satunya Rumah Sakit di wilayah Babat.
 
"Maka mobil ambulans disediakan untuk memudahkan layanan bagi masyarakat terutama yang berada di medis pelosok-pelosok Babat” ujar Anang Eko Wicaksono, disela acara serah terima mobil ambulans dari BSM ke RS Muhammadiyah Babat-Lamongan. 
 
Sementara itu Dirut RS Muhammadiyah Babat Lamongan, menyampaikan terima kasih kepada BSM atas penyediaan mobil ambulans. “Sampai saat ini sudah tersedia 2 mobil ambulans existing di RS Muhammadiyah Babat-Lamongan. Dengan adanya tambahan 1 mobil ambulans dari BSM insya Allah akan membantu kami melayani masyarakat” kata dr. Fara Nurdiana M.Kes.
 
 
Sementara itu Regional Retail Bangking Manager BSM Regional V Jawa Surabaya 2, Achmad Barajak menuturkan, pemberian mobil ambulans merupakan salah satu bentuk komitmen kepedulian BSM terhadap lingkungan dan implementasi corporate social responsibility (CSR).
 
Pelaksanaan CSR di BSM memiliki tiga pilar yakni spiritualisme, nasionalisme dan kesejahteraan. 
 
BSM merupakan bank syariah terbesar dengan asset per Juni 2017 sebesar Rp81,9 triliun. 
 
Saat ini BSM fokus pada segmen ritel melalui 5 produk utama yaitu Tabungan Mabrur Junior dan Tabungan BSM, Cicil dan Gadai Emas, Pembiayaan Griya, Pembiayaan Pensiun, dan Pembiayaan Mikro. 
 
Dengan adanya 767 kantor cabang di seluruh Indonesia termasuk Kantor Cabang BSM Sumberrejo Bojonegoro dan didukung oleh ATM BSM dan Mandiri Group, BSM merupakan bank syariah yang memiliki jaringan terluas di Indonesia. 
 
"Semoga apa yang kami lakukan dapat membantu pelayanan kesehatan bagi masyarakat Babat dan membawa keberkahan untuk semua" ujar Achmad Barajak. [top/lis]