Kamis, 19 October 2017 10:00:00
Kontributor: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com
- Walaupun menempati posisi ke-3 wisata yang paling banyak pengunjung
hingga pertengahan tahun 2017, Kahyangan Api yang terletak di Desa
Sendangharjo Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, mempunyai dampak
positif terhadap masyarakat sekitar.
Salah satunya perputaran ekonomi yang berada di tengah-tengah
masyarakat yang berjualan maupun yang menyediakan jasa. yang mana,
perputaran ekonomi tersebut mencapai 13 Juta sampai 33 Juta setiap
harinya.
"Putaran ekonomi tersebut mengalahkan beberapa destinasi wisata
lainnya, seperti Waduk Pacal, Dander Waterpark, Agrowisata Belimbing dan
wisata lainnya," ungkap Kasi Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Budaya dan
Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bojonegoro, Diah Enggar Rinimukti.
Ia mengatakan, pencapaian tersebut berdasarkat data yang dihimpun dari
tanggal (25/6/2017) sampai (02/7/2017), melalui tiket masuk, parkir,
toilet, makanan, non makanan maupun permainan lainnya. Pada 8 hari
tersebut, uang yang terkumpul mencapai Rp.140.752.500.
"Yang paling banyak pemasukan dari tiket, yang bisa mencapai 23 juta," lanjutnya kepada blokBojonegoro.com.
Perempuan yang akrab disapa Enggar itu juga menjelaskan, pedagang yang
berada di sekitar Wisata Api Abadi tersebut ada 40 lapak, dan para
pedagang sudah mendapatkan pelatihan dari Disbudpar, tentang bagaimana
melayani pembeli dengan sebaik-baiknya.
Sehingga, dengan adanya wisatawan yang berkunjung ke sana akan merasa
terkesan, dengan pelayanan yang diberikan baik dari pedagang maupun
pemandu wisata yang berada di sana.[din/mu]