Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Rencana penambahan kuota haji Indonesia tahun 2017 disambut banyak kalangan di Tanah Air, termasuk di Kabupaten Bojonegoro. Namun Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro masih menunggu surat resmi dari Kanwil Jawa Timur, terkait penambahan kuota tersebut.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo menyampaikan kalau Pemerintah Arab Saudi telah memenuhi permintaan Pemerintah RI untuk mengembalikan kuota normal haji bagi Indonesia dari 168.800 menjadi 211.000 untuk 2017. Selain mengembalikan kuota sebesar 211.000 jemaah, Pemerintah Arab Saudi juga menyetujui permintaan tambahan kuota haji Indonesia dan memutuskan menambah kuota 10.000. Sehingga Indonesia mengalami kenaikan sebesar 52.200.
"Sudah tahu informasi itu dari media masa, tapi secara resmi kita masih menunggu surat resmi dari Kanwil ke daerah-daerah belum ada," kata Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Masruchin, Kamis (12/1/2017).
Menurutnya, memang Pak Jokowi sudah menyampaikan tetapi kita belum bisa memastikan penambahan tersebut. Tetapi sekarang ini Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Bojonegoro tahun 2017 ada 659 jemaah, yang seudah pemberkasan dan sudah pasti akan berangkat.
"Tapi jumlah itu bisa berkurang dan bertambah. Karena jemaah bisa mengundurkan diri, tambahan dari daerah lain atau karena faktor lainnya," pungkas mantan Kasubag TU Kemenag Kabupaten Bojonegoro itu kepada blokBojonegoro.com. [zid/mu]
blokBojonegoro.com - Rencana penambahan kuota haji Indonesia tahun 2017 disambut banyak kalangan di Tanah Air, termasuk di Kabupaten Bojonegoro. Namun Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro masih menunggu surat resmi dari Kanwil Jawa Timur, terkait penambahan kuota tersebut.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo menyampaikan kalau Pemerintah Arab Saudi telah memenuhi permintaan Pemerintah RI untuk mengembalikan kuota normal haji bagi Indonesia dari 168.800 menjadi 211.000 untuk 2017. Selain mengembalikan kuota sebesar 211.000 jemaah, Pemerintah Arab Saudi juga menyetujui permintaan tambahan kuota haji Indonesia dan memutuskan menambah kuota 10.000. Sehingga Indonesia mengalami kenaikan sebesar 52.200.
"Sudah tahu informasi itu dari media masa, tapi secara resmi kita masih menunggu surat resmi dari Kanwil ke daerah-daerah belum ada," kata Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Masruchin, Kamis (12/1/2017).
Menurutnya, memang Pak Jokowi sudah menyampaikan tetapi kita belum bisa memastikan penambahan tersebut. Tetapi sekarang ini Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Bojonegoro tahun 2017 ada 659 jemaah, yang seudah pemberkasan dan sudah pasti akan berangkat.
"Tapi jumlah itu bisa berkurang dan bertambah. Karena jemaah bisa mengundurkan diri, tambahan dari daerah lain atau karena faktor lainnya," pungkas mantan Kasubag TU Kemenag Kabupaten Bojonegoro itu kepada blokBojonegoro.com. [zid/mu]
0 Comments