Happy Hello Kitty Kaoani

Tidak Diizinkan Klik Kanan Untuk Copy Paste !!!

Selasa, 09 Agustus 2016

Pemulung di TPA Banjarsari Didominasi Warga Tuban

Selasa, 09 Agustus 2016 13:00:48 Pemulung di TPA Banjarsari Didominasi Warga Tuban
Kontributor: Ananing Nur Wahyuli

blokBojonegoro.com - Setiap hari, puluhan pemulung memadati Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro. Dari banyaknya jumlah pemulung, ternyata warga Kabupaten Tuban yang lebih mendominasi. Sebab, lokasi TPA tersebut cukup dekat dengan Bumi Wali, sebutan lain Kabupaten Tuban.

Pantauan blokBojonegoro.com, sejak pagi, sekitar pukul 07.00 WIB, Selasa (9/8/2016), pemulung telah berdatangan menuju lokasi TPA yang ada di Desa Banjarsari. Setiap hari, mereka memungut dan memilah barang yang bercampur dengan sampah untuk kemudian dijual ke pengepul.

Dari beberapa sumber di lapangan menyebutkan, jika banyak pemulung berasal dari Dusun Alastuwo, Desa Mojomalang, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban. Tercatat hanya ada tiga pemulung yang berasal dari wilayah Bojonegoro. Dekatnya TPA tersebut dari perbatasan Tuban, membuat para pemulung dari Dusun Alastuwo hanya perlu berjalan kaki kurang lebih dua kilometer untuk sampai tempat mencari nafkah.

Salah satu petugas dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemkab Bojonegoro, Mualim (44) menjelaskan, setiap harinya ada kurang lebih 30 pemulung di TPA sampah Desa Banjarsari ini.Aktivitas memulung dilakukan mulai pagi hingga sore hari.

"Mereka menganggap tumpukan sampah sebagai "ladang" bagi mereka," kata Mualim.

Ditambahkan, keberadaan pemulung di TPA Banjarsari tidak mengganggu aktivitas pemrosesan sampah oleh DKP Bojonegoro. "Kami malah merasa terbantu dengan adanya mereka," jelasnya.

Harapannya, pengelolaan sampah di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya. Sehingga akan bertambah banyak warga yang mendapatkan manfaat dari tumpukan sampah tersebut.

Sementara itu salah satu pemulung, Sujemi (50) asal Dusun Alastuwo menjelaskan, sejak dua tahun terakhir, pemulung di TPA Banjarsari lebih baik dibandingkan sebelumnya. Sebab, sekarang ini telah ada fasilitas berupa tenda dari pengelola TPA. Tenda tersebut difungsikan untuk tempat berteduh, sekalian menaruh perbekalan sehari-hari.

" Selain itu, tenda juga digunakan untuk beristirahat di siang hari," tambah Sujemi. [ana/mad]
Comments
0 Comments
1458674257781522/' property='fb:admins'/>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar