Aliran darah yang tidak lancar tak hanya menyebabkan vitalitas tubuh menurun tetapi juga menjadi tanda adanya gangguan kesehatan tertentu. Karenanya, ketahuilah cara melancarkan peredaran darah agar tubuh sehat dan berfungsi optimal.
Mengapa demikian? Peredaran darah yang baik akan mendukung pertumbuhan sel tubuh dan menjaganya berfungsi dengan baik. Selain itu, kondisi tersebut dapat membuatmu memiliki kulit yang sehat dan lebih bersinar, menjaga fungsi otak, membuat kamu tetap fokus serta berpikir jernih.
Cara Melancarkan Peredaran Darah yang Dianjurkan
1. Rutin Melakukan Jogging
Salah satu manfaat olahraga
jogging ternyata mendukung fungsi sistem kardiovaskular. Aktivitas ini
akan membantu kesehatan sistem sirkulasi darah sekaligus
memperlancarnya. Sebuah studi menunjukkan bahwa olahraga mampu
meningkatkan kemampuan tubuh untuk mendapatkan dan menggunakan oksigen
lebih efektif.
Tubuh yang aktif juga akan membuat
pembuluh darah melebar sehingga mampu menampung darah lebih banyak. Efek
ini membuat tugas mereka lebih efisien. Juga dapat menjadikan otot-otot
tubuh lebih mudah menerima oksigen dan membuat tubuh menjadi lebih
bertenaga.
Konsultasi DokterBaBe
"Dok, saya sudah jarang sekali berolahraga. yang mau saya tanyakan, apakah berjalan kaki termasuk olahraga? jika iya, berjalan kaki selama berapa menit yang termasuk olahraga? terima kasih."
2. Menjaga Berat Badan Tetap Ideal
Menjaga berat badan ideal
ternyata penting untuk menjaga agar peredaran darah tetap dalam kondisi
yang baik. Sebaliknya, berat badan berlebih ternyata memililiki efek
yang kurang baik untuk sistem peredaran darah seseorang.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa
menurunkan berat badan berlebih ternyata dapat menjadi melancarkan
sirkulasi darah dan membantu meningkatkan kualitas aliran darah.
Pasalnya, para relawan dalam penelitian
ini mengalami kenaikan level hormon adiponektin. Hormon ini berperan
dalam pengolahan glukosa dan lemak untuk menjadi energi.
3. Mengonsumsi Minyak Ikan
Beberapa ikan seperti salmon, makarel,
sarden, dan tuna merupakan sumber minyak ikan yang baik untuk mendukung
sistem peredaran darah. Ikan tersebut mengandung minyak yang kaya akan
asam lemak omega-3.
Berdasarkan salah satu studi, senyawa ini
penting bagi kesehatan dan mampu meningkatkan kualitas sistem peredaran
darah. Bagi mereka yang vegetarian, senyawa ini bisa diperoleh dari
sayur Kale. Sementara bagi yang tidak bisa mengonsumsinya, suplemen
omega-3 bisa menjadi solusinya.
4. Minum Teh
Ada beberapa studi yang bisa jadi rujukan
untuk mendukung pernyataan bahwa minum teh dapat dijadikan salah satu
cara melancarkan peredaran darah. Studi pertama mengatakan teh berguna
untuk meningkatkan kesehatan pembuluh darah.
Sebagaimana kita tahu, pembuluh darah yang sehat merupakan syarat untuk memiliki sirkulasi darah yang baik.
Studi lain menemukan bahwa diet teh hijau
dikaitkan dengan penurunan risiko terkena penyakit jantung koroner.
Kedua manfaat tersebut bisa terjadi mengingat teh baik hijau ataupun
hitam memiliki kandungan antioksidan.
Senyawa inilah yang dianggap mampu mendukung kesehatan sistem kardiovaskular dan meningkatkan peredaran darah.
7. Berlatih Yoga
Yoga juga merupakan cara melancarkan
peredaran darah yang baik untuk dilakukan. Aneka gerakan dalam olahraga
ini dapat membuat pembuluh darah vena menegang dan mengendur.
Jika kedua hal tersebut bisa dilakukan
dengan baik, semakin lama sistem sirkulasi darah akan kian membaik. Hal
ini didukung oleh sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2014 yang
juga menemukan bukti bahwa yoga bermanfaat untuk sistem metabolisme
seseorang.
6. Menjaga Kadar Normal Zat Besi dalam Darah
Salah satu mineral yang penting untuk menjaga sistem peredaran darah berfungsi optimal adalah zat besi. Senyawa ini dibutuhkan untuk membentuk hemoglobin, salah satu komponen utama sel darah merah yang bertugas untuk membawa oksigen.
Hanya saja kamu tetap perlu berhati-hati,
terlalu banyak zat besi dapat memberikan dampak buruk bagi tubuh.
Sebuah studi menyatakan bahwa kadar zat besi yang terlalu tinggi
berbahaya bagi mereka juga memiliki kadar kolesterol tinggi dan ukuran lingkar pinggang yang melebihi normal.
Meski telah menerapkan paham bagaimana cara melancarkan peredaran darah di atas, jangan lupa untuk selalu mewaspadai gangguan yang mungkin timbul. Salah satunya adalah mengenal dengan baik apa saja tanda-tanda gangguan pada sistem sirkulasi darah.
Tanda-tanda bahwa sistem sirkulasi tidak lagi prima antara lain munculnya kesemutan pada tangan dan kaki, anggota badan seperti jari tangan dan kaki terasa dingin, kulit berwarna pucat atau kebiruan, dan luka lebih lama sembuh. Segera konsultasikan dengan dokter untuk menangani gangguan peredaran darah tersebut!